KNPI dan Cipayung Merauke Serahkan Masker ke Kampung Wasur, Yanggandur dan Sota

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Kabupaten Merauke, bersama kelompok Cipayung Merauke (HMI, PMKRI,GMKI,PMII) menyerahkan masker ke beberapa titik yakni, Kampung Wasur, Yanggandur dan Sota, Jumat (8/5).


Pembagian masker dilakukan untuk pencegahan virus covid-19 yang sudah menjadi pandemi dan berdampak pada segala aktifitas masyarakat.

Saat penyerahan masker diterima langsung oleh Ketua RT Wasur, Kepala kampung Yanggandur dan Kepala Kampung Sota bersama beberapa masyarakat yang berjaga di pos masuk kampung.

Ketua KNPI Merauke, Simon Petrus Balagaize mengungkapkan, menggunakan masker merupakan bagian dari mencegah penyebaran virus Covid-19 sehingga masyarakat harus menggunakannya.

"Masyarakat kita kan sering beraktivitas sehingga kemungkinan terjadi penularan itu rentan. Kalau masyarakat pakai masker bisa mencegah virus Covid-19 karena virusnya menular melalui hidung maupun mulut saat bersin, batuk dan berbicara" Ungkap Simon kepada Reporter RMOL Papua.

Disaat yang sama Kepala kampung Yanggandur, Gregorius S. Mbanggu mengapresiasi inisiatif pemuda dalam rangka kepeduliannya terhadap kesehatan masyarakat dengan membagikan masker.

"Kami aparat kampung apresiasi pemuda yang peduli sudah membagikan masker kepada masyarakat sini, semoga bermanfaat dan membantu masyarakat beraktivitas selama masa pandemi Covid-19 ini" Ujar Kepala Kampung

Ia menambahkan dimasa pandemi Covid-19 ini masyarakat sedikit kesusahan dalam menjual hasil perkebunan namun disaat yang sama justru masyarakat lebih banyak aktivitasnya berkebun dibanding sebelumnya.

Hal ini dilakukan mengingat keterbatasan bantuan dari pemerintah sedangkan Covid-19 belum jelas kapan berakhirnya.

Himbauan juga disampaikan oleh Ketua Adat Yanggandur, Nikolaus Ndimar kepada masyarakat agar pentingnya menjaga jarak dan tidak melakukan perjalanan keluar kampung jika tidak ada kepentingan mendesak.

"Kita jaga semua masyarakat, kita himbau agar tetap jaga jarak, pakai masker dan kalau tidak ada kepentingan mendesak untuk tidak ke kota supaya virus ini tidak tertular ke kita" Pungkas Ketua Adat Yanggandur.