Sebanyak 10 Tenaga Kesehatan Puskesmas Subur Boven Digoel Terima Vaksin Sinovac Tahap Ke-2


Tenaga kesehatan Puskesmas distrik Subur kabupaten Boven Digoel sebanyak 10 orang menerima vaksin Sinovac Covid-19 tahap kedua. (19/3) 

saat dikonfirmasi reporter Rmol.Papua, kepala Puskesmas distrik Subur Muhammad Safwan Karepesina menyampaikan bahwa vaksinasi tahap kedua ini sesuai dengan anjuran Kementerian Kesehatan bahwa vaksinasi akan dikakukan dalam 2 tahap dan tenaga kesehatan menjadi prioritas penerima vaksin Sinovac sebagai garda terdepan dalam penanganan pasien covid-19

Safwan menuturkan, untuk tenaga kesehatan puskesmas Subur, tahap pertama dilakukan pada tanggal 5 Maret 2021 dan tahap kedua dilakukan pada 19 maret 2021, sehingga jeda waktu vaksinasi menjadi 14 hari. Artinya anti bodi mulai bekerja 60% dari suntik pertama ke suntik kedua dan pada 28 hari berikutnya anti bodi menjadi optimal 100 %, pada tahap kedua. 

"Manfaat vaksin menjadikan sesorang menjadi kebal dan terlindungi dari penyakit tertentu". Ujarnya

Selaku kepala puskesmas Subur, Dirinya menghimbau kepada masyarakat agar tidak terhasut dengan isu-isu yang beredar di media sosial yang menayangkan bahaya dari vaksin sinovac. 

"Kami tenaga kesehatan saja merasa aman dan nyaman setelah divaksin dan tidak ada gejala apapun yang kami rasakan". Jelasnya

"Tetap mematuhi protokol kesehatan dengan mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker (3M). Itu adalah langkah yang paling jitu melindungi diri kita dan orang lain dari virus Covid-19". Tutupnya