Boven Digoel, Papua Selatan - Dinas Kesehatan Boven Digoel meningkatkan upaya vaksinasi polio pada anak usia 0-7 tahun sebagai langkah pencegahan terhadap penyakit tersebut yang telah ditemukan di beberapa daerah. Meskipun tidak ada kasus polio yang tercatat di Boven Digoel pada tahun 2024, dr. Meily Manopo, Kepala Dinas Kesehatan Boven Digoel, menegaskan pentingnya tindakan preventif.
- Sinergi Positif Antara NU dan Pemerintah Mappi: Program Pembinaan Masyarakat Berbasis Kerukunan
- ASN Boven Digoel Didorong untuk Memperhatikan Karirnya
- Antusiasme Masyarakat Mappi Menyambut Open Tournament Futsal Bupati Cup I
Baca Juga
Meskipun upaya vaksinasi sedang ditingkatkan, persentase vaksinasi polio masih belum mencapai seratus persen dari target usia sasaran di Boven Digoel, terutama karena kendala akses jalan di beberapa wilayah.
"Meskipun tidak ada kasus Polio di Boven Digoel pada tahun 2024, kami tetap berusaha untuk mencegah penyebarannya," ucapnya, Senin (3/6/24).
dr. Meily mengungkapkan bahwa selama proses vaksinasi, pihaknya mendapat tanggapan positif dari warga, menunjukkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi. Meskipun demikian, dia menyadari bahwa capaian vaksinasi belum mencapai seratus persen usia sasaran karena kendala akses di beberapa wilayah.
- Staf Ahli Bupati Buka Pelatihan Komputer Bagi Pencaker OAP di Boven Digoel
- Bupati Boven Digoel Bersepakat dengan Masyarakat Mindiptana Membuka Palang Kantor Distrik
- Staf Ahli Bupati Boven Digoel Minta Hormati Perda Pelarangan Miras, Hingga Perda Baru Terbit