Boven Digoel, Papua Selatan - Polres Boven Digoel melalui personil dan Kapolsek Kouh Iptu Sri Haryono, SH pimpin kegiatan gali lubang di lingkungan Polsek Kouh, Selasa (5/9).
- Pedagang Perempuan Papua Gelar Unjuk Rasa di Merauke, Minta Perbaikan Pasar
- BMKG: Waspada 5 Wilayah Pesisir Utara Papua, Banjir Pesisir (ROB) Salah Satunya Jayapura
- KRP Meminta KPK Segera Bebaskan Gubernur Papua, Kalau Tidak ?. Keamanan Dan Keselamatan Tanah Papua Kami Tidak Jamin
Baca Juga
Kegiatan penggalian lubang merupakan tahap pertama dalam kegiatan penanaman pohon serentak diseluruh Indonesia yang bertemanakan POLRI Lestarikan Negeri Pengijauah Sejak Dini".
Tahap pertama dengan menggali 50 lubang yang selanjutnya direncanakan sebanyak 200 lubang untuk menanam pohon, yang terdiri dari 50 pohon Rambutan, 50 pohon Jeruk manis dan 100 pohon Meranti yang akan di tanam pada bulan September 2023.
Dijelaskan Kapolsek Kouh bahwa kegiatan penggalian lubang ini merupakan tahap awal yang sengaja dilakukan dalam upaya Polri Lestarikan Negeri Penghijauan Sejak Dini.
"Ini merupakan bentuk kepedulian dan kecintaan bersama dalam menjaga bumi dari perubahan iklim yang sudah menjadi ancaman nyata didepan mata, yang saat ini perlu diantisipasi bersama agar kelestarian lingkungan yang ada di bumi tetap terjaga dengan baik." ujar Iptu Sri Haryono, SH.
- PMI di Boven Digoel Harus Mampu Penuhi Kebutuhan Darah
- Berkunjung Ke Yapen Dan Biak
- SKK Migas - Pertamina EP Zona 14 Papua Field Lakukan Tajak Sumur Eksplorasi BMR - 001