Pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah terpaksa harus dipindahkan ke RSUD Deiyai sebagai jaminan keamanan dari aparat gabungan TNI Polri dikarenakan karena mendapat laporan bahwa Kelompok TPNPB OPM akan melakukan penyerangan dengan membakar RSUD Paniai. Minggu, (26/5).
- Daftar ke KPU Papua Selatan, Pendukung dan Simpatisan Antarkan Romanus Mbaraka dan Alberth Muyak
- Emanuel Basagai dan Jaya Ibnu Suud Siap Menangkan Pilkada Mappi
- Dapat Dukungan Nasdem dan PAN, Mbaraka dan Muyak Siap Bertarung di Pilkada Papua Selatan
Baca Juga
Kepala Penerangan Daerah Militer atau Kapendam XVII/Cenderawasih, Letkol Inf Candara Kurniawan mengatakan bahwa sebelumnya telah beredar informasi terkait pengusiran para pasien RSUD Paniai karena TPNPB OPM akan membakar rumah sakit.
“Berita yang menyebar itu hoaks. Namun aparat TNI dari Yonif 527 justru saat ini membantu melaksanakan pengamanan RSUD Paniai.” Jelasnya.
Pihak Kepolisian melalui Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menegaskan bahwa aparat gabungan TNI Polri juga sudah datang atas permintaan RSUD Paniai dengan tujuan agar dapat melakukan pengamanan terhadap objek vital dari gangguan Kelompok TPNPB OPM.
Selanjutnya Direktur RSUD Paniai, dr. Agus M.Kes menjelaskan bahwa ada dua alasan pasien meninggalkan rumah sakit yaitu pertama karena beberapa pasien minta dilakukan rujukan terkait faktor keamanan dan kedua karena memang ada pasien yang sudah diperbolehkan untuk pulang, terkait adanya pengamanan dari pihak TNI Polri adalah merupakan instruksi langsung dari Kementerian Kesehatan dan juga atas koordinasi dengan Pangdam Cenderawasih.
“RSUD Paniai tetap akan melakukan pembackupan obat-obatan, bahan medis habis pakai, oksigen, dan keperluan lainnya. Pihak RSUD Paniai hanya mengikuti instruksi dari pusat karena kebijakan penempatan pengamanan bukan atas kebijakan sendiri oleh karena itu bagi warga masyarakat diharapkan untuk bijaksana dalam bermedia sosial dan bersama-sama berdoa agar Paniai dapat kembali kondusif.” Ungkapnya.
- Masyarakat Puncak Jaya Lakukan Deklarasi Sebagai Bentuk Komitmen Kepada NKRI
- Kapten Philip dalam Keadaan Sehat Tiba di Halim
- Ada Peran BIN Dalam Pembebasan Kapten Philip Mehrtens