Peduli, Pemuda Bone Kota Jayapura Gelar Aksi penggalangan Dana Untuk Korban Gempa Sulbar

Pemuda Bone Kota Jayapura/ Rmol Papua
Pemuda Bone Kota Jayapura/ Rmol Papua

Gempa bumi yang terjadi diwaktu lalu menjadi perhatian bayak publik, termaksud Pemuda Bone yang tergabung dalam pengurus Kerukunan Keluarga Pemuda Bone kota jayapura (KKP Bone kota jayapura) di bawa naungan KKMB Kota jayapura sehingga hari ini melakukan aksi galang dana, Senin (18/1)


Ketua DPK KKP Bone Kota jayapura, Muh. Saleh Ananda menyampaikan, kami lakukan aksi pengalanagan dana di hari ini, berfokus di 2 titik yaitu lampu merah Brimob Kotaraja dan Pasar Youtefa Abepura, kami diberikan waktu sesuai ijin dari pihak kepolisian hanya sehari, terhitung dari jam 10,00-16.00 WIT sore . Ucapnya

Sesuai informasi yang kami dapat, korban Sebayak 657 orang di Kab Maje’ne, rincihan 12 orang luka berat, 200 orang luka sedang dan 425 orang luka ringan.sedangkan di Kabupaten Mamuju terdapat 189 orang rawat nginab dalam kondisi luka berat adapun 15 ribu warga terdampak, mengungsi.

Terbagi dalam 11 titik pengungsian terbesar di kabupaten maje’ne di antaranya, Desa Kota tinggi, Desa Lombong, Desa Kayu angin, Desa Patebean, Desa Deking, Desa Mekate, Desa Kabiraa, Desa Lakkading, Desa Lambang, Desa Limbu, di Kac. Ulumanda, Kec. Malunda dan Kec. Sendanga dan di Kabupaten Mamuju  terdpat 5 titik pengungsian  yang terbagi di Kecamataan Mamuju dan Kecamatan Simboro.

Apa yang kami lakukan dihari ini semata-mata ingin meringankan beban mereka yang tertimpah musibah, karena mereka sangat membutuhkan uluran tangan kita. Sebagai mahluk sosial pasti membutuhkan bantuan orang lain.

Muh. Saleh menyampaikan Total sumbangan yang terkumpul di hari ini sebesar Rp. 16.393.000, jika memingkinkan, Pengurus DPK KKP Bone Kota jayapura berencana akan turun aksi sekali lagi, sebelum kami distribusikan ke korban bencana di Sulawesi Barat.

kami ucapkan bayak terimaksih kepada masyarakat kota jayapura yang sudah mengeluarkan sedikit rizkinya untuk membantu saudara-saudara kita yang saat ini terkena bencana gemba bumi di Salawesi Barat. Karena luka mereka adalah luka kita semua. Tutupnya