Tiba di Merauke, Ketum KONI: Penangan Covid-9 Yang Tidak Baik Dapat Menggagalkan PON

Ketua Umum KONI Nasional saat mengunjungi Sirkuit yan gakan digunakan untuk olehraga bermotor pada PON XX Papua 2021
Ketua Umum KONI Nasional saat mengunjungi Sirkuit yan gakan digunakan untuk olehraga bermotor pada PON XX Papua 2021

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional (KONI) Pusat Letjen TNI (purn) Marciano Norman mengunjungi Kabupaten Merauke dalam rangka melihat langsung kesiapan Kabupaten Merauke untuk menjadi tuan rumah pada beberapa cabang Olahraga yang akan dipertandingkan pada PON XX Papua 2021. Kamis (3/6)


Setibanya di Kabupaten Merauke Ketua Umum KONI langsung mengunjungi stadion Katalpal yang rencananya akan dijadikan sebagai venue olahraga sepak bola wanita dan dilanjutkan dengan mengunjungi venue olahraga bermotor dengan dikawal oleh front rider.

Kepada awak media Letjen TNI (purn) Marciano Norman mengapresiasi Kabupaten Merauke dalam mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah pada olahraga PON XX Papua, terutama pada venue olahraga bermotor, dirinya sangat mengapresiasi kesiapan Sirkuit yang akan digunakan untuk PON XX 2021, sebab menurutnya sirkuit tersebut jauh lebih bagus ketimbang Sirkuit yang berada di daerah lain yang pernah dikunjunginya. Oleh karena itu dirinya berharap agar ada sinergitas antara pemerintah daerah dan KONI Kabupaten serta KONI Papua untuk dapat memanfaatkan fasilitas sirkuit tersebut untuk dapat melahirkan atlet-atlet olahraga bermotor yang berprestasi dari Papua.

"Ini pembangunannya saya lihat sudah 100%, sudah sangat siap kondisi sirkuit ini lebih bagus dari tempat-tempat yang lain. Sehingga menurut saya sangat penting pemerintah daerah dengan KONI Merauke, dan KONI Papua untuk selalu merancang agar bagaimana nanti fasilitas ini nanti bisa melahirkan atlet berprestasi dari daerah ini." Ucapnya

Selain itu dirinya juga mengapresiasi pembangunan Stadion Katalpal yang rencananya nanti akan digunakan sebagai venue untuk pertandingan sepak bola Putri pada ajang PON XX 2021.

Dirinya berharap dengan adanya fasilitas berupa Sirkuit dan Stadion dimasa depan Kabupaten Merauke dapat memiliki atlet dan kesebelasan yang unggul dalam dunia olahraga khususnya olahraga bermotor dan sepak bola.

"Karena fasilitas ini telah dibangun dengan biaya yang sangat mahal, jangan hanya lihat habis PON terus tutup, habis PON justru disitu kita mencari bakat-bakat Putra Daerah untuk kita jadikan sebagai atlet-atlet berprestasi yang dapat memberikan kontribusi kepada Tim Nasional Indonesia." Ujarnya.

Hal dianggapnya penting untuk menyukseskan PON XX Papua 2021 kali ini adalah untuk melakukan sosialisasi, yang mana menurutnya sosialisasi PON XX Papua 2021 ini adalah bukan hanya tanggung jawab PB PON, namun juga merupakan tanggung jawab semua untuk bersama-sama menggaungkan pelaksanaan PON XX Papua 2021 ini.

Kendati demikian ia mengatakan ada satu hal yang harus bersama-sama kita waspadai agar pelaksanaan PON XX Papua 2021 dapat benar-benar terealisasi tanpa ada halangan, yaitu penyebaran Covid-19. Karena dirinya meyakini salah satu faktor yang dapat menjadi penghalang terlaksananya PON XX 2021 adalah penanganan Covid-19 yang tidak baik. Sehingga dirinya berharap agar seluruh lapisan elemen masyarakat agar dapat bersatu untuk menjaga protokol kesehatan dan juga bersatu untuk menurunkan jumlah penderita Covid-19.

"Yang harus diwaspadai bersama bahwa pemerintah pusat, pemerintah  daerah, dan khususnya sampai ke Merauke PON ini yang bisa menggagalkan PON apabila situasi penanggulangan Covid-19 nya tidak baik, oleh karenanya kita semua harus bersatu untuk bersatu untuk menerapkan protokol kesehatan, kemudian kita juga harus bersatu menurunkan tingkat Covid itu. Tidak mungkin event olahraga dilaksanakan di suatu daerah yang wilayah covid-19nya masuk dalam kategori zona merah."