Pagi itu, Kamis, 1 Februari 2024, suasana di GOR Kepi penuh dengan harapan. Langit cerah menjadi saksi apel gabungan yang dipimpin oleh Penjabat Bupati Mappi, Michael R. Gomar. Di bawah sinar matahari yang hangat, ASN dan Pegawai Kontrak Daerah (PKD) berdiri tegak, bersiap mengikuti upacara yang tidak hanya formal, tetapi juga sarat dengan pesan moral dan tanggung jawab.
- Gelar Razia, Propam Polda Papua Jaring Tiga Pelanggar
- Kapolda Papua dan PJU Polda Papua Hadiri Vicon Implementasi PPKM Darurat Di Jawa dan Bali
- Pertamina Pastikan Supply BBM Wilayah Papua-Maluku Aman
Baca Juga
Wajah-wajah serius tampak di antara barisan ASN yang mendengarkan dengan seksama setiap kata yang keluar dari mulut Gomar. "Netralitas ASN adalah hal yang sangat penting dalam menjaga jalannya Pemilu yang adil dan jujur," kata Gomar dengan tegas. Suaranya menggema di lapangan, disambut anggukan kepala dari para pegawai yang berkumpul.
Di antara kerumunan, hadir pula Kapolres Mappi, Kasdim Kodim 1704 Mappi, anggota KPU, Bawaslu, tokoh agama, dan perwakilan partai politik. Kehadiran berbagai pihak ini menunjukkan betapa seriusnya acara ini. Masing-masing pihak memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan kelancaran Pemilu yang akan dilaksanakan pada 14 Februari mendatang.
Saat Gomar mengajak seluruh ASN untuk mengucapkan ikrar netralitas, suasana menjadi lebih khidmat. Para pegawai serempak mengucapkan janji mereka untuk tidak terlibat dalam kampanye atau politik praktis selama Pemilu berlangsung. "Sebagai ASN, kita harus menjaga netralitas kita, karena tugas kita adalah melayani masyarakat, bukan berpihak pada salah satu calon," tambah Gomar.
Setelah ikrar, acara dilanjutkan dengan doa lintas agama. Para pemuka agama maju ke depan, memimpin doa dari berbagai kepercayaan. Suasana hening sejenak, dengan harapan yang sama: Pemilu yang damai, adil, dan tanpa gangguan di Kabupaten Mappi.
- Mimpi Mappi untuk Generasi Emas: Kerja Sama dengan Yayasan Pendidikan Lokon
- Dari MoU Hingga Pengiriman Siswa: Tahapan Kerja Sama Pemkab Mappi dan Yayasan Lokon
- Menggali Makna di Balik Panen Raya Kampung Mur: Sebuah Simbol Ketahanan Pangan di Papua