Dosen Agribisnis Unmus Berikan Pelatihan Pengemasan dan Cara Pemasaran Pupuk Organik Kepada Masyarakat Margamulya

Dosen Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Musamus, Dr. Ineke Nursih Widyantari, S. Pd., M.Si, bersama dosen Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Musamus, Stanly H.D Loppies S.Kom M.Kom bersama Mahasiswa, kembali lakukan Pengabdian Masyarakat yakni "Sosialisasi Pengemasan dan Pemasaran Pupuk Organik" di Kampung Margamulya, Distrik Semangga, Kabupaten Merauke. (30/10/2022)


Sosialisasi ini adalah tindak lanjut dari program sebelumnya, yaitu Pemanfaatan Limbah Padi dan Limbah Ternak sebagai Pupuk Organik.

Sosialisasi dihadiri Warga Kampung Margamulya, dengan di ajarkan Bimbingan Teknik  Cara Pengemasan dan Cara Pemasaran Pupuk Organik, "Kegiatan hari ini merupakan kelanjutan dari kegiatan sebelumnya. Kegiatan sebelumnya adalah Bimtek pembuatan pupuk maka sekarang dilanjutkan dengan pengemasan pupuk dan cara pemasarannya. Dengan adanya Pengabdian Masyarakat ini diharapkan dapat dipraktekkan petani dan dapat menjadi penghasilan tambahan ujar Dr. Ineke Nursih Widyantari, S. Pd., M.Si, yang juga menjabat sebagai Kajur Agribisnis UNMUS.

Sementara itu, Ketua Gapoktan Kampung Margamulya, Surani Gatot menghimbau kepada Petani untuk beralih memakai atau membuat pupuk organik. Tujuanya, untuk mengembalikan kesuburan tanah dan bisa meningkatkan kualitas produk pertanian.

"Saya sebagai Ketua Gapoktan menyarankan memakai pupuk organik sebagai solusinya", ujar Surani Gatot

Dikesempatan yang sama, Kepala Kampung Margamulya, Zubaidah Alfakir mengucapkan terima kasih kepada Dosen dan Mahasiswa yang telah memberikan pelatihan pembuatan dan pengemasan pupuk organik, dikatakan pelatihan ini adalah momen yang pas saat harga pupuk melambung tinggi.

"Mudah-mudahan Petani kita dapat menekan biaya pengeluaran, sehingga keuntungan yang diperoleh petani menjadi lebih tinggi, saat ini pupuk mahal , adanya kenaikan BBM mengakibatkan biaya sewa Combine Harvester dan Jonder/traktor roda empat juga mahal kemudian pestisida juga naik harganya, Jadi ini adalah momen yang tepat yang dibuat tim pengabdian dari Musamus", ucap Zubaidah  Alfakir.

Diharapkan, Petani dapat menerapkan dan mempraktekan ilmu yang disampaikan oleh Dosen dan Mahasiswa UNMUS, dan bisa memperbaiki ekonomi Petani.