Gempa Bumi Tektonik dengan berkekuatan M=4.3 mengguncang wilayahJayapura dan sekitarnya. Kamis (21/1)
- Dua Fenomena Alam Akibatkan Cuaca Panas Terik di Merauke
- Baterai Lampu Penerangan Jalan Kota Tanah Merah Banyak Dicuri
- Rini Anjarwati Kusuma Putri, Anak Merauke yang Menjadi Puteri Indonesia 2024, Siap Membangun dan Memajukan Tanah Kelahirannya
Baca Juga
Berdasarkan hasil analisa BMKG menunjukan episenter gempabumi terletak pada koordinat 3.13Ls dan 135.75 BT, atau lebih tepatnya berlokasi didarat pada jarak 42 km arah barat laut Kabupaten Nabire, Provinsi Papua yang berada pada kedalaman 10 km di bawah laut.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempabumi berkedalaman dangkal diakibatkan oleh aktivitas Sesar Waipoga Through.
Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Nabire II MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ).
Beruntung Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.
Berdasarkan kejadian ini BMKG menghimbau Kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Selain itu masyarakat diminta agar waspada dan menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.
- Presiden Jokowi Menyapa Masyarakat Merauke Melalui Konferensi Video
- Two Women Raped And Persecuted By KST Group In Yahukimo
- PT. Pelindo Merauke Dianggap Tidak Efisien dan Beri Pelayanan Buruk, Perusahaan Jasa Transportasi di Pelabuhan Merauke Lakukan Mogok Kerja