Wafatnya Ketua Dewan Pers, Almarhum Prof. Azyumardi Azra pada Senin kemarin (19/9) menjadi duka yang mendalam bagi semua kalangan, termasuk salah satunya mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
- Berpengalaman di Birokrat, Hari Bariono Lumban Tobing Layak Tembus DPRD Merauke
- Prabowo Terancam Kehilangan Momentum, Gerindra Pasti Ikut PDIP Tolak Pemilu Ditunda
- Tiba Di Indonesia , Ini Jadwal Paus Fransiskus Sebelum Ke Port Moresby, Papua Nugini
Baca Juga
JK yang hadir dalam upacara pemakaman di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa pagi (20/9), mengenang masa-masa kebersamaannya dengan Prof. Azra.
"Dalam kesempatan ini kami semua tentu merasa sedih dan juga belasungkawa berpulangnya tokoh kita, tokoh ilmiah, tokoh masyarakat, tokoh ulama yang telah berbakti kepada bangsa sedemikian banyaknya," ujar Kalla. Dilansir dari Kantor Berita RMOL, Selasa (20/9).
Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini mengingat panggilan akrabnya kepada Prof. Azra yang pernah menjadi stafnya saat dia menjabat menjadi Wakil Presiden (Wapres) RI selama dua periode, yakni di masa pemerintahan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan masa pemerintahan Presiden Joko Widodo periode pertama.
"Beliau 10 tahun menjadi staf saya di Wakil Presiden, kedua kalinya. Dan Pak Azyumardi, Edi sering dipanggil, ikut memberikan saran-saran memberikan uraian atau analisa yang baik untuk kemasyarakatan, masalah sosial, masalah kegamaan," kenangnya.
Atas rasa kehilangannya, Kalla turut menyampaikan doa untuk sosok yang dikenal sebagai cendekiawan muslim ini.
"Dan tentu kita harapkan, kita selalu mendoakan arwah beliau di sisi Allah SWT, di tempat yang tinggi," tutup Kalla.
- Kelompok Pecinta Persipura: Sambut Baik Pergantian Manajemen Persipura
- GP Ansor Papua Mengecam Dan Minta Polisi Segera Menindak Tegas Penyebar Berita Hoaks, Menag Batalkan Haji
- Pesan DPP KNPI Kepada AGW Saat Terpilih Kembali sebagai Ketua.