Tinjau Kesiapan PLBN Yetetkun, Karantina Merauke Dampingi Kunjungan BNPP RI 

Karantina Pertanian Merauke bersama instansi terkait turut mengikuti kegiatan kunjungan tim dari Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) dalam rangka persiapan pengelolaan PLBN Yetetkun di Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua Selatan. Selasa (7/2)


Kegiatan ini merupakan tindak lanjut amanat Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan (11) Pos Lintas Batas Negara Terpadu  & Sarpras Penunjang di Kawasan Perbatasan. Pembangunan PLBN sesuai dengan amanat Nawacita yang dicetuskan Presiden Jokowi lima tahun silam, yaitu “Membangun dari Pinggiran".

Rangkaian acara dalam kunjungan rombongan Tim Deputi Pengelolaan Batas Wilayah Negara BNPP tersebut yaitu melakukan peninjauan lapangan terkait kesiapan PLBN Yetetkun untuk melihat secara langsung kondisi terkini terkait keparipurnaan kondisi fisik, dan kesiapan PLBN untuk operasionalisasi.

Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara BNPP Dr. Robert Simbolon MPA. menyampaikan kedepan PLBN tidak hanya menjadi perlintasan negara.

"Tetapi juga jadi simbol atau pusat episentrum perkembangan kawasan di wilayah perbatasan. Kawasan perbatasan merupakan beranda terdepan Indonesia yang mewakili wajah bangsa yang harus terus dibangun agar bisa menjadi representasi kemajuan Indonesia yang membanggakan seluruh masyarakat Indonesia" ungkap Robert dalam sambutannya.

Kepala Karantina Pertanian Merauke Cahyono mendukung kegiatan tersebut. Hadirnya PLBN yaitu untuk kelancaran dalam menjalankan tugas pokok fungsi Karantina Pertanian di wilayah perbatasan.

"Yaitu mencegah masuk dan tersebarnya penyakit pada hewan dan tumbuhan ke dalam wilayah Republik Indonesia serta pengawasan dan perlindungan sumber daya alam hayati hewani dan nabati" ungkap Cahyono.

Hadir pada acara peninjauan PLBN Yetetkun tersebut antara lain, Konsulat RI di Vanimo, Kepala Badan Pengelola Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri Provinsi Papua, Komandan Batalyon Satgas Pamtas Yonif 725/Woroagi, Unsur CIQ (Qustom, Immigration, Quarantine) dan Forkopimda Boven Digoel, Administrator PLBN Sota, perwakilan dari Pemerintah Provinsi Papua Selatan, serta perwakilan dari Kementerian PUPR yang datang bersama rombongan BNPP.