Koordinator Bidang SDM PB PON XX Papua Albertho Gonzales Wanimbo mengatakan pihaknya baru akan menerima data relawan yang sudah ter screening dari intelkam Polda Papua pada hari Senin (20/9) sesuai hasil pertemuan.
- Polda NTB Turunkan Paksa 21 Drone Liar saat Test Pra Musim MotoGP
- Tambahan 3 Poin Mengalahkan Burnley, Liverpool Memperkecil Jarak Dengan Man City
- Bahas Relawan, PB PON Bidang SDM Lakukan Rakor Teknis Jelang PON XX Papua
Baca Juga
“Sehingga, saya himbau para relawan bahwa setelah hari Senin kami dapat data yang sudah ter screening dari Polda Papua baru kita akan lakukan launching ataupun umumkan nama-nama yang sudah terdaftar,” kata AGW kepada awak media usai melakukan ramah tamah peserta dan panitia Rapim Porda ke XV bersama DPD KNPI Papua di kota Jayapura, Jumat (17/9) malam.
Proses yang cukup panjang dari pendaftaran, verifikasi, input dalam sistem PON, kemudian diserahkan kepada pihak Kepolisian untuk dilakukan screening dan dikembalikan kepada kami. setelah semua proses itulah baru akan diterbitkan SK ditandatangani oleh PB PON.
"Jadi harapan kami sebelum tanggal 27/09 kami sudah bagi logistik, yaitu baju dan topi untuk relawan, setiap relawan akan mendapat 3 baju yang akan bekerja selama 20 hari,” ujar AGW.
Alberto G Wanimbo menjelaskan bahwa awalnya kami diberi tugas oleh Ketua PB PON XX merekrut sebanyak 45.000 orang sebagai relawan PON tetapi karena berbagai pertimbangan rasionalisasi saat ini hanya dibutuhkan sebanyak 18.500 angka terakhir
Pada tahun 2019, Bidang SDM sudah melakukan pendaftaran Relawan yang mencapai 9.011 orang yang mendaftar dan telah terverifikasi sebanyak 2.700 relawan.
“Dari 2.700 orang inilah, kita komplain lagi data yang ada di klaster Kota, jadi di tahun ini kita PB PON membagi tugas kepada 4 Klaster untukmerekrut relawannya masing-masing, sehingga data yang kita dapat di tahun 2019 sudah kita drop ke 2020 sudah terverifikasi sesuai data inputan ”ujar AGW.
Setelah terinput semua data relawan akan diserahkan kepada pihak kepolisian di 4 Klaster yaitu Polresta Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke untuk dilakukan Screening.
“Proses data yang sudah ter screening di Kota Jayapura sudah 5.000 lebih, Kabupaten Jayapura yang sudah ter screening 3.500 sekian, yang tahap kedua 1.488, tahap ketiga sedang diurus, mungkin besok lagi akan masuk ke pihak keamanan, di Merauke sudah 100% terverifikasi, kemudian dari Mimika 98% sudah terverifikasi,” ungkap AGW
“Titik sebarannya di Kabupaten Jayapura 6.600, Kota Jayapura 6.000, Timika 3.900, dan Merauke 2.000 dikalkulasi semua diangkat 18.500. Ini juga kita PB PON akan melakukan pengesahan dalam bentuk SK untuk titik sebaran,” ungkap AGW
AGW juga menambahkan saat pembagian atribut relawan, relawan juga akan memperoleh buku panduan PON dan video materi pelatihan dan akan melakukan vaksinasi massal untuk memastikan semua relawan sudah tervaksin 100%.
- Jakarta International Stadium Rampung Bulan Depan, Persija: Terima Kasih Pak Anies
- Masih Terlalu Tangguh, Endang Witarsa Kalah 4-0 dari Camp 82 di Liga RMOL 2022
- Demi Dapatkan Tiket Indonesia U-23 vs Vietnam, Ribuan Orang Rela Bermalam
