Gempa Bumi kembali dirasakan oleh masyarakat Manokwari, Papua Barat sekitar pukul 13.00 WIT. Jumat (22/1)
- Tim Damai Cartenz Berhasil Evakuasi Korban Selamat Serangan KKB di Palapa Ring Timur
- 2 Hari Pencarian, Warga di Terkam Buaya, Saat Dibelah Tersisah Potongan Kepala Manusia
- Hujan Deras Mengguyur Kota Jayapura Mengakibatkan Ribuan Rumah Warga Terendam
Baca Juga
Berdasarkan hasil analisis BMKG menujukan bahwa gempa bumi tetersebut terjadi dengan kekuatan M=4,1 yang terletak pada koordinat0,64 LS dan 133,98 BT atau tepatnya berlokasi dilaut pada jarak 30 km arah barat laut Maokwari Selatan, Provinsi Papua Barat pada kedalaman 10 km.
Menurut BMKG Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempabumi berkedalaman dangkal diakibatkan oleh aktivitas Sesar Sorong.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.
Hingga saat ini hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
Menyikapi kejadian ini BMKG menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Serta diharapkan agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.
- Ketum PWI Pusat: Berita Soal Wadas Harus Akurat, Berimbang, dan Independen
- Rini Anjarwati Kusuma Putri, Anak Merauke yang Menjadi Puteri Indonesia 2024, Siap Membangun dan Memajukan Tanah Kelahirannya
- Diduga Akibat Arus Pendek, Api Membakar Dua Unit Ruko Pabrik Roti di Padang Bulan