Dandim 1711 Boven Digoel Bersama Kelompok Tani Iwo Mandiri Melaksanakan Penanaman Perdana Padi Sawah Ladang

Dandim 1711/BVD Letkol Czi Daniel Panjaitan di dampingi Wadanramil 1711-13/GTR Bersama kelompok tani Iwo Mandiri dan anggota Koramil melaksanakan tanam padi perdana Impago I di lahan unggulan Koramil 1711-13/GTR seluas 1 hektar, bertempat di jalan loging Km. 10 Kampung Asiki Distrik Jair Kabupaten Boven Digoel, Selasa (15/6/2021).


Dandim 1711/BVD Letkol Inf Daniel Panjaitan, menyampaikan penamanan perdana padi jenis Impago sangatlah bagus dengan jenis lahan sawah ladang, kegiatan ini merupakan program TNI, dalam ketahanan pangan dan juga melibatkan Penyuluh Petugas Lapangan (PPL) dari Dinas Pertanian Kabupaten Boven Digoel sebagai salah satu upaya meningkatkan ketahanan pangan sesuai dengan program pemerintah, mensukseskan ketahanan pangan demi kemajuan dan kemandirian Rakyat.

Lebih lanjut Dandim menyampaikan, kami berharap agar para Babinsa di jajarannya terus melakukan pendampingan kepada para petani mulai dari penyiapan lahan, pembibitan, penanaman hingga panen sehingga para petani terbantu dan memperoleh hasil yang optimal, sampai dengan membantu penjualannya dengan harga yang baik, Dandim juga menekankan kepada kelompok tani agar selalu mematuhi protokol kesehatan, tuturnya.

Bapak Kuseri ketua Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dari Dinas Pertanian juga mengatakan, Padi jenis Impago I ini sangatlah bagus di tanami dengan jenis sawah ladang dan di area dataran rendah yang mengandalkan curah hujan. Selain itu, keunggulan jenis padi ini memiliki tingkat produksi tinggi dengan hasil panen rata-rata mencapai 1,5 ton per hektar, namun dengan keadaan dan situsai alam yang sewaktu-waktu berubah kita bisa lihat hasilnya nanti disini, "Pungkasnya. 

Kepala Distrik Jair yang di wakili stafnya Bapak Welem mewakili seluruh kelompok tani Iwo Mandiri mengatakan, berterima kasih kepada Dandim 1711/BVD Letkol Czi Daniel Panjaitan dan jajarannya atas dukungan serta pendampingan mulai dari penyiapan lahan sampe penanaman, serta ikut membantu meningkatkan program pemerintah dan warga masyarakat kami dalam meningkatkan sumber daya manusia dalam hal ini di bidang pertanian. Semoga kerja sama serta pendampingan ini tidak sampe di sini kami berharap akan terus di lanjutkan hingga warga kami bisa mandiri hingga memiliki penghasilan tambahan melalui hasil padi ini serta bisa menikmati hasilnya, tutupnya.