Juara 1, PTMSI Boven Digoel Harumkan Nama Boven Digoel Dalam Kejuaraan Aqla Cup di Merauke

Dengan peralatan latihan yang terbatas dan dana swadaya dari pengurus Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Cabang Boven Digoel memberanikan diri mengikuti kejuaraan dan berhasil mengharumkan nama Kabupaten Boven Digoel dalam turnamen Aqla Cup Tenis Meja yang diselenggarakan oleh Perusahaan Air Minum Aqla di Merauke, Papua Selatan dari tanggal 6-8 Januari.


Sebagai propinsi baru di kawasan Papua/propinsi Papua Selatan terus menggali dan berupaya agar bidang olahraga dapat bangkit dan membawa harum nama propinsi papua selatan. 

Sebagai minuman lokal kebanggaan warga merauke yang telah berkiprah selama dua puluh tahun di merauke air kemasan warga merauke terpanggil untuk membangkitkan olah raga di merauke dan sekaligus sebagai rasa terima kasih kepada warga merauke Aqla Cup membuat kejuaraan Tenis Meja untuk pertama kalinya di laksanakan di Meruake. 

Sebanyak empat daerah kabupaten di kawasan Papua Selatan seperti Asmat, Mappi, Boven Digoel serta Merauke dan satu daerah dari Pegunungan Tengah yaitu Wamena ambil bagian di kejuaraan yang pertama kali di laksanakan di Merauke PPS ini. 

Bekerja sama dengan Pertsatuan Tenis Meja cabang Merauke, kejuaraan ini di diikuti sebanyak seratus sepuluh (110) peserta dari berbagai daerah di Papua Selatan dan Papua Tengah. 

Acara kejuaraan ini di buka resmi oleh Gubernur Papua Selatan yang diwakili oleh Soleman Jambormias Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga dan Pariwisata propinsi Papua Selatan. 

Jambormias berharap agar kejuaraan ini dapat memberikan kontirbusi bagi propinsi dalam menghadapi berbagai ivent besar di tanah air dengan menghasilkan atlet-atlet Tennis Meja, selain itu sebagai propinsi baru di harapkan ajang ini dapat menoreh pariwisata ke depannya. 

Saat ditemui Ketua PTMSI Cabang Boven Digoel Wahyudiana, SH mengatakan bahwa sebelumya pihaknya mendapatkan undangan untuk mengikuti kejuaraan Aqla Cup antar kabupaten di Merauke, Papua Selatan, Senin (9/1). 

"Awalnya kami ragu untuk turun ke Merauke. Namun karena kegigihan dan semangat yang tinggi kami selaku ketua secara spontan mendukung untuk mengikuti kejuaraan meskipun dengan swadaya yang sangat terbatas, " tuturnya. 

Dayung bersambut, atas tekad dan semangat yang tinggi, PTMSI Boven Digoel berhasil mengharumkan nama kabupaten Boven Digoel. Dua Atlet dari Boven Digoel masing -masing mendapat juara 1. Ilham mendapat juara 1 kelas Putra Tunggal Umum dan Yusuf mendapat juara 1 Kelas Pemula. 

"Kami selaku pengurus PTMSI Boven Digoel mengucapkan terima kasih atas perjuangan yang luar biasa, meskipun dengan fasilitas yang sangat minim tetapi berhasil mengharumkan kabupaten Boven Digoel, " tandas Wahyu. 

Olahraga ini telah mengangkat nama kabupaten Boven Digoel, Wahyu berharap kedepan pemerintah dapat memberikan dukungan fasilitas latihan yang memadai, sehingga PTMSI Boven Digoel dapat menjaring bibit -bibit unggul yang ada di kabupaten Boven Digoel untuk ikut mengharumkan kabupaten ini kedepan nantinya. 

"Untuk sementara ini kami latihan masih numpang kesana kemari karena memang belum ada fasilitas gedung dan alat yang memadai, " pungkasnya. 

Sementara itu pelatih yang membawa Atlet ke Merauke Andre dengan tangis haru mengatakan sebagai penggiat olahraga Tenis Meja, selama ini pihaknya saling support untuk kemajuan pertenis mejaan di Boven Digoel. 

"Setelah melalui pengalaman kami yakni berlatih dengan fasilitas terbatas milik pribadi, namun kami bisa membuktikan bahwa kami dapat meraih prestasi yang luar biasa yakni membawa pulang Tropi juara 1 untuk kabupaten Boven Digoel. Kami yakin jika pemerintah mendukung membantu melengkapi fasilitas latihan yang memadai tentunya kami akan berikan yang lebih baik dari apa yang kita raih sekarang ini, " ujar Andre. 

Atlet Yusuf Kelas yang mendapat juara 1 mengutarakan bahwa dirinya sangat bersyukur terutama kepada Tuhan atas prestasi yang diraihnya di Merauke.

"Saya sendiri turun bertanding dalam kategori pemula tetapi umur Saya sudah 44 Tahun. Sehingga harapan kami bahwa sudah saatnya kita membina generasi muda Boven Digoel supaya bisa bermunculan bibit-bibit yang akan mengharumkan nama kabupaten Boven Digoel dalam olahraga Tenis Meja, " ungkapnya. 

Atlet Ilham Febrianto juara 1 Kelas Umum mengatakan kemenagannya bukan hanya karena hasil perjuangan tetapi juga doa dan dukungan dari semua pihak. 

"Saya bepesan kepada pemuda yang hobi olahraga, terutama Tenis Meja. Silahkan gabung bersama kami dengan niat dan tekad yang kuat, mari kita buktikan bahwa cahaya dari Timur itu ada, " pungkasnya.

Penulis: Muhtar