Kapolres Merauke, AKBP Ir. Untung Sangaji melarang kegiatan Konvoi keliling kota Merauke dalam rangka menyambut Provinsi Papua Papua Selatan. Kamis (30/6)
- Ketua KPUD Boven Digoel Ingatkan Masyarakat Segera Melapor Agar Nama Terdaftra di DPT
- Menjelang Putusan MK, Bupati Boven Digoel Himbau Warga Ciptakan Kondisi Kantibmas
- Jaga Kamtibmas Jelang Idul Fitri, Polres Boven Digoel Terjunkan 40 Personil
Baca Juga
Sebagaimana diketahui bahwa sebelumnya, Rabu (29/6) telah beredar surat edaran dari Pemerintah Daerah Merauke Ruslan Ramli, yang intinya mengajak seluruh masyarakat Merauke untuk melakukan Konvoi melalui beberapa titik strategis.
Akibat dari hal tersebut Kapolres mengeluarkan instruksi pada apel pagi yang di yang dilakukan di Mako Polres Merauke yang melarang kegiatan konvoi perayaan pembentukan PPS.
Yang berisikan bahwa Konvoi hanya dilaksanakan oleh TNI-Polri dan Perwakilan yang di tunjuk. Selain itu Kapolres juga mengarahkan masyarakat untuk bersama-sama merayakan pembentukan Papua Selatan dengan bersyukur kepada Tuhan yang maha kuasa dengan cara berkumpul ke tempat ibadah dan berdoa.
"Terkait konvoi dilarang, apabila terjadi apa-apa atau laka lantas siapa yang mau bertanggung jawab? Maka lebih baik kita berdoa saja, bagi muslim ke Masjid, kristen ke Gereja, dan yang hindu ke Pura." Pungkasnya
- Upacara HUT TNI di Merauke Berjalan Khidmat
- HUT ke-78, Persit KCK Cabang XXXVII Kodim 1711 Boven Digoel Ziarah di Malam Pahlawan
- Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati di Boven Digoel Hari Pertama Berjalan Aman
