Mantan Bupati Boven Digoel H. Chaerul Anwar Satu-satunya Warga Boven Digoel yang Maju Bacaleg di DPR RI

Keterangan Foto: H. Chaerul Anwar, ST., MM bersama Plt. Ketum PPP H. Muh. Mardiono (Utusan Khusus Presiden Jokowi Urusan Kemiskinan/Anggota Wantipres)
Keterangan Foto: H. Chaerul Anwar, ST., MM bersama Plt. Ketum PPP H. Muh. Mardiono (Utusan Khusus Presiden Jokowi Urusan Kemiskinan/Anggota Wantipres)

H. Chaerul Anwar Natsir, ST.,MM satu-satunya Bacaleg DPR RI yang maju mewakili kabupaten Boven Digoel. 


Dengan dorongan berbagai pihak dari lapisan masyarakat serta intruksi langsung dari partai pusat, H. Chaerul Anwar ST., MM mantapkan diri untuk maju sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dapil Papua Selatan yang meliputi kabupaten Merauke, Boven Digoel, Mappi dan Asmat. 

Dengan karir politik yang cemerlang yakni pernah menjabat sebagai Bupati kabupaten Boven Digoel sisa masa jabatan 2020-2021, sebagai Wakil Bupati Boven Digoel 2016-2021, Anggota DPRD Boven Digoel 2014-2019, Sekretaris DPC PPP Boven Digoel 2010-2016, Ketua DPC PPP Boven Digoel 2017-2022, dan sekarang menjabat sebagai Ketua Majelis Pertimbangan DPC PPP Boven Digoel 2022-2026 dan sebagai Wakil Ketua DPW PPP Provinsi Papua Selatan.

Tentunya dengan karir politik yang sangat matang ini membuatnya banyak di dorong oleh berbagai pihak untuk mewakili aspirasi masyarakat Papua Selatan di Senayan (Pusat). 

Saat ditemui awak media, Minggu (14/5), Anak yang lahir besar Boven Digoel ini membenarkan bahwa dirinya mantap untuk maju sebagai Bacaleg DPR RI dan secara resmi telah didaftarkan langsung oleh DPP PPP di Jakarta ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Jumat tanggal 12 Mei 2023.

"Jadi benar bahwa untuk pemilu 2024 saya mengambil satu keputusan politik untuk maju di kanca nasional sebagai Bacaleg DPR RI Dapil Papua Selatan melalui PPP meliputi kabupaten Merauke, Boven Digoel, Mappi dan Asmat, " terang Haji Chaerul Anwar (HCA). 

Menurutnya, Ia harus maju ke pusat karena selama ini belum ada keterwakilan putra-putri Boven Digoel di DPR RI dan kesempatan tidak datang dua kali, momentum itu tidak di tunggu, melainkan harus kita yang ciptakan. 

"Inikan Papua Selatan Provinsi baru dan meliputi empat kabupaten Daerah Otonomi Baru (DOB) yakni kabupaten Merauke, Boven Digoel, Mappi dan Asmat dan alokasi kursi yang disiapkan adalah tiga kursi, jadi kita ambil kesempatan itu, " ungkapnya. 

"Saya sudah cek di lapangan, untuk Bacaleg dari Boven Digoel yang maju DPR RI satu-satunya adalah saya sendiri. Sehingga saya berharap masyarakat bisa mendukung. Artinya saya mau bilang bahwa kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi ada perwakilan Boven Digoel di senayan untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Papua Selatan lebih khusus masyarakat Boven Digoel, " jelasnya. 

Secara lingkup kabupaten semua sisi karir politik sudah Ia duduki, sehingga menurutnya dirinya harus kaderkan orang. Jadi Haji Anwar berharap secara psikologis masyarakat bisa pertimbangkan itu. 

"kalau kita masih mau jadi raja-raja kecil di daerah itu artinya kita matikan langkah politik kaderisasi, itulah salah satu alasan saya untuk mengambil keputusan maju di DPR RI, " tandas HCA nama panggilan lain Haji Anwar. 

HCA juga menjelaskan bahwa fungsi utama Anggota DPR RI adalah membawa, mengawal serta menyampaikan aspirasi masyarakat. Justru menurut Anwar keliru jika ada Bacaleg yang terlalu banyak menjajikan pembangunan. 

"Tapi tentunya yang menjadi point penting bagi saya kenapa harus ada keterwakilan Boven Digoel di pusat adalah sebagai penyambung aspirasi masyarakat. Bicara pemerintahan bicara program, maupun bicara budgeting anggaran itu semua bernilai politik dan jika kita tidak punya orang politik di pusat kita akan kerepotan. Misal Program yang mau kita bawah contoh proposal, saya rasa akan cukup berat untuk gol jika tidak dengan lobi-lobi politik dari anggota DPR RI, " tuturnya. 

Maka berangkat dari situlah HCA sampaikan bahwa kenapa tidak kita memulai hal yang baru untuk perubahan yang lebih baik di Papua Selatan lebih khusus di kabupaten Boven Digoel. 

Lebih jauh dijelaskan HCA, kedepan Ia akan lebih fokus pada hal-hal dasar yakni seperti pemenuhan hak-hak dan kesejahteraan masyarakat. 

"Jika nanti saya terpilih tentunya atas izin Allah SWT restu leluhur dan dukungan penuh masyarakat ,jadi point-point dasar atau aspirasi-aspirasi masyarakat yang selama ini belum tersampaikan ke pusat, itu yang akan kita bawa dan kawal sampai terealisasi menjadi suatu program yang bermanfaat untuk masyarakat Papua Selatan, " ujarnya. 

"Sehingga harapan kita nanti ketika kita punya keterwakilan dari Boven Digoel kita punya rumah di pusat. Jadi ketika ada masyarakat kita yang berkunjung atau transit di Ibu Kota, kita bisa jadikan sebagai tempat untuk beristirahat dan menjadi tempat aspirasi kita, " sambungnya. 

Diterangkan juga oleh Anwar bahwa untuk memilih calon pemimpin yang baik itu tidak cukup dengan kepintaran tetapi harus memiliki 3 unsur yaitu IQ, EQ, SQ.

"IQ adalah singkatan dari Intellectual Quotient artinya taraf kecerdasan intelektual, EQ atau lebih tepat disebut EI (Emotional Intelligence) artinya kecerdasan emosi, sedangkan SQ atau lebih tepat disebut SI adalah singkatan dari Spiritual Intelligence artinya kecerdasan ruhaniah. 3 point jika dimiliki akan mengantarkan kita menjadi pemimpin yang amanah dan jujur dalam mengambil keputusan, " jelasnya. 

"Dan kenapa harus Haji Anwar, jadi saya katakan, tidak ada orang lain lagi di Boven Digoel yang maju di DPR RI mewakili Boven Digoel. Dari pada kursi ini di isi oleh orang lain kenapa tidak kita yang isi, terus kapan kita mau tunggu, ini sudah saatnya, oleh karena itu kepada masyarakat Papua Selatan dan lebih khusus masyarakat Boven Digoel saya mohon dukungan dan doa restu, " pungkas Mantan Bupati Boven Digoel H. Chaerul Anwar.