Pembukaan Chef De Mission Meeting Ii Pon Xx Dibuka Oleh Gubernur Papua

Gubernur Papua Penyerahan bendera KONI kepada Sub PB PON di 4 Klaster
Gubernur Papua Penyerahan bendera KONI kepada Sub PB PON di 4 Klaster

Papua kembali menggelar Chef de Mission (CdM) Meeting . Pembukaan CdM Meeting II PON XX Papua dilakukan langsung oleh Gubernur Papua Lukas Enembe yang juga Ketua Umum PB PON Papua dan Ketua KONI Papua bertempat di Suni Garden Lake Hotel and Resort, Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu (7/4) malam.


CdM Meeting II PON XX Papua ini dihadiri para delegasi PON XX dari 34 Provinsi diseluruh indonesia namun hanya Nusa Tenggara Timur (NTT), tidak hadir lantaran, tengah menghadapi musibah banjir bandang di Pulau Adonara.

Lukas Enembe Setelah membuka pelaksanaan CdM Meeting II PON XX dilanjutkan dengan penyerahan bendera KONI kepada Ketua Sub PB PON Kota Jayapura Benhur Tomi Mano, kemudian Ketua Sub PB PON Kabupaten Jayapura Mathius Awoitauw , kepada Ketua Sub PB PON Kabupaten Mimika Eltinus Omaleng dan Ketua Sub PB PON Kabupaten Merauke Romanus Mbaraka.

Lukas Enembe dalam sambutannya mengucapkan selamat datang di kota jayapura dalam pelaksanaan Chef de Mission (CDM) Meeting II, ini merupakan agenda yang sangat strategis untuk menginformasikan kepada seluruh Ketua Kontingen di 34 Provinsi di Indonesia terkait dengan kesiapan Provinsi Papua dalam mempersiapkan PON yang mencakup waktu dan tempat penyelenggaraan, jadwal dan venue pertandingan dan perlombaan cabang lomba, tahapan dan waktu pendaftaran peserta, serta mekanisme dan sistem penyelenggaraan serta hal-hal teknis lainnya.

Lanjut Lukas Enembe bahwa penunjukan Papua sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 itu merupakan anugerah yang sangat besar bagi seluruh rakyat Papua, karena momentum ini belum tentu bisa didapatkan dalam generasi Papua saat ini dan bahkan generasi 50 tahun mendatang.

Hal itu pun mendapat dukungan dari Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman. Dalam sambutannya mengatakan semua peserta CdM Meeting kedua ini menjadi bagian dari sejarah yang mensukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 di masa pandemi yang sangat sulit ini, untuk menunjukkan kepada dunia.

“Maka atas izin Tuhan Yang Maha Esa dan atas ridho Allah SWT, Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 adalah masa kebangkitan bangsa Indonesia keluar dari himpitan Covid-19 ini. Saya yakin tekad kita bersama, doa kita bersama akan melahirkan hasil kerja yang bisa membuat seluruh bangsa Indonesia bangga,” tutup Marciano.