Tahapan seleksi calon Angggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten di Provinsi Papua Selatan baru akan dilakukan di 3 Kabupaten, yaitu Merauke, Mappi, dan Asmat sementera untuk kabupaten Boven Digoel baru akan dilaksanakan pada bulan November 2023 mendatang.
- 11 Parpol Raja Ampat Tolak Hasil Rekapituasi KPU Raja Ampat
- Usulan Penundaan Pemilu 2024 Tak Miliki Dasar Hukum dan Politik, Politikus PDIP: Sudahlah, Kita Tutup Wacana Ini
- Pekan Ini, KKSS Kota Jayapura Akan di Lantik. Ini Pesan Junaidi Rahim Kepada Pengurus Yang Ditunjuk
Baca Juga
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretris Timsel KPU Kabupaten Provinsi Papua Selatan Anang Budiono, dan Anggota Timsel KPU Kabupaten Papua Selatan Abdul Rahman kepada awak media disekretariat Timsel Kabupaten Provinsi Papua Selatan. Jumat (11/8)
Alasan penundaan terkait seleksi anggota Komisioner KPU Boven Digoel tersebut murni merupakan agenda dari KPU RI, yang memerintahkan Panitia Seleksi KPU Provinsi Papua Seleksi untuk melakukan penjaringan hanya pada Kabupaten Merauke, Mappi, dan Asmat.
Sehingga Proses seleksi calon Komisioner KPU pada tiga Kabupaten di Provinsi Papua Selatan telah dilakukan pada tahapan pertama pada tanggal 15 Juli 2023, sampai pada tahapan seleksi Computer Assisted Test (CAT) dan Tes Psikologi yang dilaukan selama 7 hari pada tangal 7 sampai dengan tanggal 13 Agustus.
Khusus untuk tes Psikologis yang diselenggarakan oleh Pansel KPU PPS dilakukan langsung oleh (Dinas Psikologi Angkatan Darat) DISPIAD. Nantinya DISPIAD akan mengeluarkan tiga catatan untuk para peserta, antara lain direkomendasikan, tidak direkomendasikan, dan dipertimbangkan.
Nantinya rekomendasi dari DISPIAD ini akan dikirimkan kepada KPU RI dan dan KPU RI akan mengirimkan kepada Pansel Provinsi untuk dilakukan tahapan selanjutnya.
Dijelaskan bahwa Tes Psikologis ini dilakukan untuk mengukur integritas dari Calon Anggota Komisioner KPU, dan memiliki mental yang kuat dalam menghadapi tantangan.
Sementara antusiasme masyarakat untuk mendaftarkan diri sebagai Komisioner KPU untuk Kabupaten Merauke, Mappi, dan Asmat terbilag cukup tinggi, namun banyak yang mundur pada tahap seleksi administrasi.
Anang Budino dan Abdul Rahman juga menjelaskan bahwa, Selama proses seleksi, semua tahapan berjalan dengan sangat lancar tanpa hambatan dan seleksi dilaksanakan secara murni dan transparan tanpa ada intervensi dari pihak manapun.
- Usai Disahkan DPRD sebagai Bupati dan Wakil Bupati, Hengky Yaluwo: Mari Saling Rangkul Membangun Boven Digoel
- Sikapi Penyataan Mensos, Kohati: Luka Hati Yang Sangat Menyakitkan Di Berikan Seorang Pejabat Bagi Papua
- DPR RI Sahkan RUU Pemekaran Papua Jadi UU