Anggota DPR RI komisi IV Fraksi Partai Nasdem dapil Papua, Sulaeman L Hamzah bersama anggota DPR Provinsi Papua Fauzun Nihayah menyelenggarakan Bimbingan teknis (bimtek), dengan mengangkat tema "Teknik Budidaya Dan Pasca Panen Jagung".
- Satrol Lantamal XI Gelar Latihan VBSS TW I TA 2021
- Pembangunan Perumahan Dinas, Danyon : Agar Anggota mendapatkan Kesejahteraan
- Hadir Open House Pj Wali Kota, Danpasmar 3 : Ini Adalah Moment Yang Tepat Untuk Berkomunikasi Dengan Forkopimda PBD
Baca Juga
Kegiatan dilaksanakan 2 hari 30- 31 Mei di Hotel Helogen, yang diikuti 130 peserta terdiri dari Petani millenial dan Petani Papua pemuda inspiratif.
Sulaeman L Hamzah yang juga pendiri Rumah Aspirasi menuturkan, ia tidak akan berhenti menyuarakan apa saja yang diminta atau dibutuhkan masyarakat Papua, anggota dewan itu juga akan Konsisten untuk membangun Papua, daerah yang ia wakili sebagai anggota DPR RI.
"Jagung memang menjadi sasaran sesudah padi, padi kita sudah swasembada, jagung dan kedelai yang dikejar oleh kementrian pertanian RI sesuai dengan kebutuhan Negeri, 3 komoditas ini yang diupayakan untuk sebisa mungkin kita swasembada, tetapi kita baru lolos di satu bagian yaitu padi, jagung meskipun produksi terbatas kita sudah melakukan ekspor dari tahun 2015," Kata Sulaeman L Hamzah saat sambutan.
Sementara itu, Direktur Rumah Aspirasi Sulaeman L Hamzah, Fauzun Nihayah menjelaskan banyk inofasi yang bisa dilakukan terkait pemanfaatan hasil komoditas jagung, tidak hanya untuk makan tapi juga untuk pakan ternak.
"Darisitulah kami dari Rumah Aspirasi Sulaeman L Hamzah melihat adanya peluang yang besar di kabupaten Merauke melakukan budi daya jagung yang lebih masif dan budidaya jagung yang lebih baik, sehingga kita memang bekewajiban untuk bagaimana memberikan pemahaman untuk petani melalui bimbingan teknis yang kita lakukan," ujar Fauzun Nihayah
Saat sambutan Fauzun berharap kepada peserta bimtek agar bisa memanfaatkan bimbingan dengan baik, karena narasumber yang dihadirkan mempunyai kapasitas dan berkompeten dibidangnya.
Sehingga narasumber bisa memberikan pemahaman dan ilmu ke peserta, diikuti peserta anak-anak muda yang tidak akan kalah dengan Petani yang sudah senior.
"Ada harapan untuk pemuda sekarang bisa bertani dengan profesional, kami merasa berkewajiban mengelenggarakan bimtek saat ini, jadi bimbingan teknis ini juga tidak hanya saat ini setiap tahun bisa dilakukan, kami dari Rumah Aspirasi Sulamean L Hamzah melakukan bimbingan teknis kepada petani-petani kita kurang lima belas kali ditahun 2022," tutupnya.
- Berikan Rasa Aman, Polres Boven Digoel Bersama TNI Lakukan Pengamanan Minggu Palma
- Pedagang Perempuan Papua Gelar Unjuk Rasa di Merauke, Minta Perbaikan Pasar
- KPU Papua Selatan: Syarat dan Ketentuan Pilkada 2024, Mantan Narapidana Berpeluang Ikut