Ada kabar gembira bagi masyarakat Indonesia yang saat ini tengah menunggu antrean untuk bisa menjalankan ibadah Haji. Dikatakan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, kuota haji Indonesia tahun depan kemungkinan bertambah.
- Firli Bahuri Beberkan Dugaan Penyebab Langkanya Minyak Goreng di Indonesia
- LaNyalla: Di Papua, Akses Jaringan Internet Akan Bisa Jangkau Hingga Desa
- Suryani Paskah Naiborhu Diangkat jadi Wakil Bendahara Umum DPP GAMKI
Baca Juga
"InsyaAllah kuota tahun depan naik," kata Menag Yaqut dalam keterangannya, Jumat (19/8).
Menag memastikan pihaknya akan segera melakukan langkah-langkah persiapan penyelenggaraan haji 1444 H/2023 M. Salah satu upaya yang dilakukan adalah membentuk satuan tugas bersama dengan pihak Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
"Kita buat taskforce bersama dengan Kementerian Haji dan Umrah Saudi untuk bicara mengenai kuota dan layanan jemaah," kata Menag. Dikutip dari Kantor Berita RMOL.id.
Tahun ini, Indonesia hanya mendapat kuota 100.051 jemaah atau sekitar 46 persen dari kuota normal. Hal tak lepas dari sejumlah pembatasan yang diterapkan Pemerintah Arab Saudi sebagai dampak dari pendemi Covid-19 yang berlangsung sejak Desember 2019.
"Kita buat taskforce bersama dengan Kementerian Haji dan Umrah Saudi untuk bicara mengenai kuota dan layanan jemaah," kata Menag.
Tahun ini, Indonesia hanya mendapat kuota 100.051 jemaah atau sekitar 46 persen dari kuota normal. Hal tak lepas dari sejumlah pembatasan yang diterapkan Pemerintah Arab Saudi sebagai dampak dari pendemi Covid-19 yang berlangsung sejak Desember 2019.
- OKK DPP KNPI Berharap Kongres Penyatuan Digelar Paling Lambat Akhir Februari 2022
- Komnas HAM Dukung TNI-Polri Lakukan Pengamanan Di Papua
- Suryani Paskah Naiborhu Diangkat jadi Wakil Bendahara Umum DPP GAMKI