Antusias Pelajar SD YPK Kuprik Terhadap Permainan Tradisional Kayu Malele

Dalam rangka mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi berupa pengabdian masyarakat, tim Dosen Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Universitas Musamus Bersama dengan Mahasiswa yang diketuai oleh Ronny B. Rahail, S.Pd.,M.Or.,A.Ifo, Marni Bawawa, S.Pd.,M.Pd, Hendra Jondry Hiskya, S.Pd.,M.Pd, mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pengenalan permainan tradisional khususnya asli Papua Kayu Malele diperkenalkan kepada siswa SD YPK Kuprik Kabupaten Merauke.



Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Dosen Penjaskesrek ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Musamus Merauke (UNMUS).

Tim terdiri dari 3 dosen dan mahasiswa 5 orang yang terlibat dalam kegiatan memfokuskan pembelajaran pada penerapan permainan tradisional kayu malele dengan target utama adalah siswa-siswi kelas V. faktanya masih banyak siswa-siswi sekolah dasar belum mengetahui tentang jenis permainan tradisional yang ada di papua. Demi mewujudkan hal tersebut, koordinator tim pengabdian bersama rekan yang lain mengadakan pengenalan dan pengaplikasian permainan tradisional kayu malele di SD YPK Kuprik kabupaten Merauke.

Setiap siswa yang mampu tampil percaya diri untuk melakukan permainan ini sehingga ada pula yang mau melanjutkan permainan ini. Mereka sangat antusias menerima materi ini.  

Tujuan utama diadakan program pengabdian ini adalah siswa -siswi lebih mengenal jenis permainan tradisional yang ada di papua serta bisa dijadikan metode pembelajaran yang terbaru dalam proses belajar mengajar. Guru-guru serta kepala sekolah SD YPK Kuprik menerima tim dengan sangat baik.

‘’ baru pertama siswa diajarkan permainan ini, padahal kita semasa kecil main juga ‘’ kata kepala sekolah

Terlepas dari itu, kegiatan pengabdian ini yang menyenangkan rupanya cukup sukses dalam meningkatkan minat belajar siswa. Kepala sekolah mengharapkan ada kegiatan lain supaya lebih mengenalkan hal baru kepada siswa-siswi.