Dalam memenuhi kebutuhan pangan keluarga, Kementrian ketahanan pangan dan Holtikultura melalui kerja sama dengan Anggota DPR RI, Sulaeman L Hamzah gelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pekarangan Pangan Lestari (P2L), di Hotel Halogen, Merauke.(23/9/2022)
- Ny. Stefanie Gomar Ajak Milenial Mappi Bergabung dalam Gerakan Lawan Stunting
- Multiplier Effect Turnamen Futsal Bupati Cup I: Peluang Usaha Mikro Meningkat
- Bupati Hengki: Aspirasi Masyarakat Sesnuk Akan Dicanankan Dalam Proker Pemda Boven Digoel
Baca Juga
Bimtek diikuti beberapa kelompok tani di Merauke, dengan tujuan untuk meningkatkan ketersediaan akses, pemanfaatan pangan dan menambah pendapatan keluarga.
Dengan digelarnya Bimtek Pekarangan Pangan Lestari, diharapkan kelompok masyarakat bisa memanfaatkan pekarangan di sekitar rumah, atau lahan kosong yang tidak produktif, untuk dimaanfatkan kegiatan budidaya berbagai jenis tanaman.
Bimtek Pekarangan Pangan Lestari, dibuka langsung oleh Sekertaris Daerah Merauke, Ruslan Ramli bersama Sulaeman L Hamzah.
Dalam sambutanya Anggota DPR RI, Sulaeman L Hamzah mengatakan, pertanian di Merauke sudah dikenal maju dan mempunyai nama besar.
"Nama besar itu harus ditunjang dan dikawal terus menerus, keinginan pusat dari kementrian kita ini mau supaya tidak boleh gagal, Kementrian Pertanian menugaskan kami anggota DPR untuk gelar bimbingan teknis di daerah-daerah pemilihan", Sulaeman L Hamzah.
Sementara itu dikesempatan yang sama, Sekda Merauke, Ruslan Ramli dalam sambutanya mengarahkan kepada peserta Bimtek yang terdiri dari Ibu-ibu, untuk cermat mendengarkan materi yang diberikan.
"Saya berharap melalui momentum yang sangat berharga ini ibu-ibu yang hadir ini betul-betul mengikuti bimbingan teknis, supaya pemanfaatan lahan itu dalam konteks lestari bisa dimaanfaatkan secara maksimal", Kata Ruslan Ramli.
- Ny. Stefanie Gomar Ditetapkan Sebagai Duta Stunting Kabupaten Mappi
- Rangkaian Kegiatan Lomba Lari Mappi: Mencari Bibit Unggul untuk Cabang Olahraga Lari
- Sosialisasi DPMPTSP Boven Digoel: Aktivitas Usaha Yang Tidak Melalui OSS Dianggap Ilegal