DPD Partai Hanura Provinsi Papua membekali para Calon Legislatifnya (Caleg) dengan sekolah politik dan strategi pemenangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
- BEM Nusantara: Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Bukan Keinginan Rakyat
- Resmi Terima SK Kemenkumham, Partai Perkasa Siap Arungi Pemilu 2024
- Setujui 3 RUU Pemekaran Papua, Ini 6 Catatan Kritis Fraksi Demokrat
Baca Juga
Peserta yang mengikuti sekolah Politik tersebut terdiri dari Caleg di setiap tingkatan, mulai dari Caleg DPRD, DPR Provinsi dan DPR-RI dari 9 kabupaten kota di wilayah provinsi Papua yang digelar selama 2 hari, berlangsung di salah satu hotel di Jayapura pada 13 - 14 Oktober 2023.
Hal itu merupakan gagasan dan strategi Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP partai Hanura pusat bagi semua kader maupun para Caleg di seluruh Indonesia.
Ketua DPD partai Hanura provinsi Papua, Kenius Kogoya mengungkap bahwa materi tidak hanya disajikan oleh DPP Partai Hanura melainkan KPU dan Bawaslu.
"Kami mengundang untuk mereka juga bisa mengerti dan memahami aturan atau regulasi pelaksanaan Pemilu itu bisa berjalan dengan baik yang proses demokrasi sehingga sama sama kita Kawal," ujarnya.
Kata Kenius, agar para Caleg memahami mekanisme yang telah diatur dalam Peraturan KPU dan Bawaslu serta Partai
"Bagaimana strategi pemenangan partai tapi juga mereka juga bisa memahami terkait dengan bagaimana kerja-kerja partai tapi juga kader harus mengerti juga soal ideologi dan etika partai," bebernya.
Kenius juga menyampaikan bahwa konsolidasi yang dilakukan Partai Hanura merupakan salah satu strategi pemenangan Pemilihan Presiden.
"Jadi kader-kader kita berikan pemahaman siapa yang kita usung atau Hanura dukung maka sudah wajib untuk kita kerja untuk kemenangan presiden," pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Sekolah Politik DPP Partai Hanura, Abdul Aziz Khafia mengatakan, sekolah politik ini bagian dari ikhtiar usaha untuk melakukan strategi percepatan dalam rangka mencapai parlementresol 4%.
"Waktunya sangat singkat tapi kita lakukan percepatan di semua provinsi termasuk Papua ini sebagai salah satu provinsi unggulan targetnya Papua juga memiliki perwakilan di Senayan untuk 2024," pungkasnya.
- Simbol Dari 29 Kabupaten/kota Provinsi Papua, Gubernur Serahkan Tanah Dan Air Untuk IKN Nusantara
- Usulan Penundaan Pemilu 2024 Tak Miliki Dasar Hukum dan Politik, Politikus PDIP: Sudahlah, Kita Tutup Wacana Ini
- Gerakan Jaga Pemilu Libatkan Masyarakat Sipil Awasi Kecurangan
