Boven Digoel, Papua Selatan - Kepala Sekolah SMP N I Tanah Merah Hatta Nongkeng menyebut, pihaknya telah menemukan anak muridnya yang terpapar pengkonsumsian narkoba jenis ganja. Ia sangat sayangkan keadaan itu, bahkan mempertanyakan pola asuh orang tua.
- TSE Group Tumbuhkan Minat Berkebun Sejak Dini Demi Ketahanan Pangan Di Masa Depan Kepada Generasi Muda Distrik Jair
- Pulitzer dan Universitas Musamus Kolaborasi Gelar Workshop Perubahan Kultur Pangan di Merauke, Papua Selatan
- Tanamkan Nilai Luhur Pancasila, satgas pamrahwan Yonif 756/WMS Tanamkan Nasionalisme ke Sekolah
Baca Juga
Hal itu ia lontarkan bukan tanpa alasan, mengingat siswa yang konsumsi barang haram tersebut melakukan tindakan negatif di sekolah. Dikhawatirkan penggunaan ganja kian masif di lingkungan sekolah, dan menjadikan sekolah bukan lagi tempat yang aman dan ramah bagi anak.
“Kami itu mendapati siswa kami dalam pengaruh ganja, dan ternyata itu sudah diketahui orang tuannya tapi orang tua sudah tidak sanggup mengatasi. Mengatasi itu kami melapor ke Polsek untuk dilakukan pembinaan,” Ucap Kepsek SMP N I Tanah Merah pada Wartawan di halaman Kantor Bupati Boven Digoel, Kamis (2/5/24).
Hatta menuturkan, orang tua dari siswanya yang konsumsi narkoba tersebut mengetahui akan hal itu, namun tidak sanggup mendidik anaknya. Atasi itu pihaknya melapor pada kepolisian untuk diberikan pembinaan.
- Universitas Musamus Mendorong Pembaruan Industri Rumahan Batu Bata Merah di Wasur
- PPKM tidak maksimal, Korwil 12 PP GMKI dukung Lockdown
- SMP N 1 Tanah Merah Umumkan Hasil Kelulusan Kelas 3, Dinyatakan Lulus 100℅