Pembangunan Venue PON XX Cabang Olahraga Sepatu Roda saat ini sudah berjalan satu tahun lebih, hampir mencapai 100%, namun mengalami kendala dikarenakan masyarakat adat setempat melakukan pemalangan.
- Indonesia Menang 4-1 atas Timor Leste, 2 Pemain Muda Ini Dapat Pujian Shin Tae-yong
- Indonesia Batal Tampil di Piala AFF U23, Menpora: Kita Tidak Boleh Memaksakan Diri
- Gelar Rakor, KONI Bahas Keikutsertaan DOB PapuaPada PON Aceh-Sumut
Baca Juga
Hal itu disampaikan Technical Delegate (TD) Sepatu Roda, Jeffry Abel, yang mana proses perjalanan pembangunan satu tahun lebih berjalan sangat baik tidak menemui kendala yang berarti sampai pada pengecekan lintasan dari internasional fadereisen yang mana kita diwajibkan menggunakan cat dari Itali dengan bren press Mako pada saat itu perjalanan Masi tetap mulus. Ucapnya pada awak media saat dijumpai di salah satu hotel ternama di kota jayapura, Kamis (10/6)
"Saat hari terakhir pelaksanaan tes Venue yang dilakukan Beberapa atlit Papua atas lintasan tersebut serta atlit mengatakan venue itu final layak digunakan mempertandingkan nomor-nomor cabang olahraga sepatu roda, saat keluar bersama FS Mako Italia proses pemalangan pun terjadi oleh pihak masyarakat adat setempat." Imbuh Jeffry Abel
Karena bagaimana pun juga agenda PON adalah agenda Nasional harga diri kita orang Papua dipertaruhkan dalam ifen ini.
Sehingga Jeffry Abel Berharap kepada pemerintah daerah segera menyelesaikan dan mengakomodir persoalan ini dengan masyarakat adat agar proses tahap akhir Finising Venue ini tidak menghadapi kendala lagi. ucap Jeffry
"yang mana proses pekerjaan yang dilakukan mendatangkan tenaga kerja dari Korea yang ditunjuk langsung oleh Tim FS Mako Italia yang mana venue sepatu roda PON XX Papua yang dibangun di Buper Kota jayapura, terbaik di benua asia bahkaan di asia tenggarah.”
Sekali lagi jeffry berharap kepada tua-tua adat para ondoafi dan ondofolo yang berada disekitar venue turut adil mensukseskan dan mengamankan pertandingan khususnya cabor sepatu roda pada saat PON XX mendatang berlangsung.tutup Jeffry 
- Indonesia Batal Ikut AFF U-23, Pengamat: Akibat PSSI Lalai Awasi Prokes di Liga 1v
- Lupakan Kegagalan di Piala AFF, Shin Tae-yong Berjanji Bentuk Tim yang Lebih Kuat pada 2022
- Brigez Legend Putri Bawa Pulang Piala Juara 1 Bupati Cup Basketball 2022
