Penganiayaan yang terjadi di Jalan Nowari Kabupaten Merauke (7/2) dimana seorang pria melakukan penganiayaan terhadap pasangan wanitanya dengan menggunakan benda tajam tengah ditangani oleh Satuan Reskrim Polres Merauke.
- Dakwaan Syahrul Yasin Limpo, Hari Ini Dibacakan
- Otban Udara Wilayah X Merauke, Optimalisasikan Pelayanan Penerbangan di Papua Selatan
- Tiktokers Merauke Zelin Pratiwi dan Kekasihnya Dilaporkan Terkait dugaan Pencemaran Nama Baik
Baca Juga
Hal ini dibenarkan oleh Kasubbag Humas Polres Merauke, AKP Ariffin yang menjelaskan bahwa penganiayaan ini bermula diakibatkan oleh cekcok yang penyebabnya karena pelaku pria memberikan isyarat atau kode kepada wanita lain. Rabu, (10/2)
“Laporan Polisinya sudah ada. Sementara, sedang dalam proses penanganan. Penyidik sedang menggali keterangan dari pihak-pihak terkait atas kasus itu.” Kata AKP Ariffin
Adapun kronologisnya yaitu ketika korban (wanita,red) melihat ada seorang perempuan yang lewat didepan rumah mereka dan kemudian menanyakannya kepada pelaku, namun oleh pelaku menjelaskan bahwa perempuan tersebut merupakan orang yang selalu mencuci pakaian. Karena merasa tidak puas dengan jawaban yang diberikan pelaku, korban kemudian bertanya kembali mengapa perempuan tersebut tidak langsung masuk kedalam rumah namun hanya memberikan isyarat atau kode.
Dari situlah keduanya pun mulai bertengkar mulut hingga berujung pemukulan yang dilakukan secara brutal oleh pelaku kepada korban hingga mengalami memar dikepala dan luka sobek ditangan kanan.
Tidak terima dengan perbuatan pelaku, korban pun langsung menuju SPKT Polres Merauke untuk membuat laporan Polisi guna menjerat perbuatan pelaku secara hukum.
- Ajarkan Pola Hidup Sehat Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB Bagikan Alat Mandi dan Sikat Gigi
- Pentolan KKB Tewas Ditembak Tim Gabungan TNI Polri: Ini Catatan Kejahatannya
- Forum Pemuda Peduli Bangsa Gelar Aksi Damai dan Bakar Bendera BK Demi Kedaulatan NKRI
