Unmus dan Pemda Merauke Lakukan revitalisasi MoU, Sukseskan Pembangunan Kota Merauke dan Provinsi Papua Selatan

Bupati Merauke dan Wakil Rektor Unibersitas Musamus Yosehi Mekiu
Bupati Merauke dan Wakil Rektor Unibersitas Musamus Yosehi Mekiu

Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, M.T bersama Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Alumni Yosehi Mekiuw, S. Pt. M.Cs melaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum Of Understanding (MoU) antara Universitas Musamus dan Pemerintah Daerah Kabupaten Merauke.


Adapun kegiatan penandatanganan  tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi Ini berlangsung dengan hikmad dan di buka secara langsung oleh Bupati Kabupaten Merauke, Drs. Romanus Mbaraka di aula lantai 3 Kantor Bupati Merauke. Kamis (07/04)

"Terimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Bapak Bupati kepada kami, sehingga jalinan komunikasi dan revitalisasi MoU yang telah direncanakan dapat berjalan dengan baik. Kami di UNMUS siap berkontribusi untuk pembangunan dan percepatan daerah melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan melibatkan civitas akademik dan Mahasiswa".  Ujar Yosehi. 

Adanya kerjasama, karena pemerintah daerah membutuhkan Universitas, dimana Universitas dapat membantu pemerintah daerah dalam mencari solusi-solusi di dalam pengembangan, bidang ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, kesehatan, dan pemerintahan. Selain itu, Universitas juga dapat membantu pemerintah daerah dalam mengatasi kesenjangan yang ada di daerah serta persoalan yang esensi yang ada di daerah saat ini. Pungkasnya 

Sementara di tempat yang sama orang nomor satu (Romanus Mbaraka) di Kabupaten Merauke itu menuturkan bahwa "Penandatanganan MoU ini telah kita laksanakan, saya tidak mau berbicara banyak. Sekarang waktunya kita bekerja dan berlari agar kita dapat mendorong pembangunan daerah agar lebih cepat. Seperti yang telah saya sampaikan kemaren kepada ade yosehi, 

Saya ingin agar Universitas Musamus dapat membantu membuat kajian dan pemetaan terhadap Orang Asli Papua di Papua Bagian Selatan khususnya di Merauke 20 Distrik 179 Kampung. 

Saya butuh data yang real, kedepan Papua Selatan akan terbentuk dan saya ingin Orang papua harus mengerti tentang pertumbuhan Dunia. 

Pertumbuhan Papua ini tidak enklave dengan Pertumbuhan Dunia, kalau hari ini mereka sudah perang pakai drone, kedepan sumber daya alam akan disedot dengan teknologi dan digitalisasi. Saya berharap UNMUS turut mendorong pembangunan daerah kedepannya.