Sota, Merauke – Pemerintah Kabupaten Merauke menggelar Safari Ramadhan 1446 H / 2025 M yang dimulai di Distrik Sota pada Jumat (8/3).
- 33 Peserta Ziarah Rohani Kabupaten Mappi Berziarah ke Turki dan Mekkah Arab Saudi
- Asisten I: Pentingnya Inovasi bagi ASN Boven Digoel dalam Meningkatkan Pelayanan Publik
- Bunda Stefanie Gomar Terima Penghargaan Wiyata Dharma Madya di Acara Nasional
Baca Juga
Acara ini menjadi ajang silaturahmi antara pemerintah daerah dan masyarakat, sekaligus momentum untuk menyalurkan bantuan sosial dan memperkuat nilai-nilai keagamaan.
Safari Ramadhan ini dibuka dengan laporan Ketua Panitia, Ramadayanto, yang menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menjalin kebersamaan, meningkatkan kepedulian sosial, serta memberikan dukungan moral dan material bagi umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa. Program ini akan berlangsung hingga 27 Maret 2025 dan menyasar 10 distrik di Kabupaten Merauke.
Dalam sambutannya, Bupati Merauke, Yoseph B. Gebze, SH., LL.M., menegaskan bahwa pemilihan Distrik Sota sebagai lokasi pertama Safari Ramadhan bukan tanpa alasan. Sota adalah distrik paling timur di Kabupaten Merauke sekaligus menjadi gerbang perbatasan Nusantara, yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai pusat pariwisata perbatasan dan agro-wisata.
“Kami ingin memastikan bahwa Sota mendapatkan perhatian khusus, baik dari segi infrastruktur, pertanian, maupun pariwisata. Pemerintah akan terus bekerja untuk menjadikan Sota sebagai ikon perbatasan yang maju dan berkembang,” ujar Bupati Yoseph.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu dan mendukung pembangunan, tanpa lagi terkotak-kotak oleh perbedaan pilihan politik dalam Pilkada 2024.
“Sekarang tidak ada lagi pendukung calon A, B, C, atau D. Kita semua adalah masyarakat Merauke. Mari bersama-sama membangun daerah kita agar lebih maju,” tambahnya.
Selain itu, pemerintah juga berkomitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dengan memperkuat sektor pendidikan dan kesehatan. Salah satu program unggulan yang akan diterapkan adalah Makan Siang Bergizi Gratis, yang sejalan dengan program nasional menuju Indonesia Emas 2045.
Sementara itu, Wakil Bupati Merauke, Dr. Fauzun Nihayah, S.HI., MH., menekankan bahwa efisiensi anggaran atau refocusing yang diterapkan oleh pemerintah pusat menjadi tantangan tersendiri bagi daerah.
“Kami harus menyesuaikan program dengan anggaran yang terbatas. Namun, meskipun ada refocusing, pelayanan kepada masyarakat tetap menjadi prioritas utama,” tegasnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk terus berkontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga pembangunan di Merauke dapat berjalan dengan lancar.
Dalam kesempatan tersebut, pemerintah daerah lebih dahulu menyerahkan bantuan senilai Rp 10 juta kepada pengurus Masjid Sota sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan ibadah masyarakat Muslim di daerah tersebut.
Setelah penyerahan bantuan, acara dilanjutkan dengan tausiyah yang disampaikan oleh Gus Abid Fuad, anggota DPD RI Dapil Papua Selatan. Dalam ceramahnya, ia mengajak masyarakat untuk memanfaatkan bulan suci Ramadhan sebagai momentum meningkatkan keimanan dan memperkuat kebersamaan.
Di sela-sela tausiyahnya, Gus Abid Fuad juga memberikan bantuan senilai Rp 5 juta kepada pengurus Masjid Sota, menambah dukungan bagi kegiatan keagamaan di wilayah tersebut.
Setelah dari Distrik Sota, rangkaian Safari Ramadhan 1446 H akan berlanjut ke distrik-distrik lain di Kabupaten Merauke hingga 27 Maret 2025. Kegiatan ini diharapkan menjadi wahana silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat, serta meningkatkan kebersamaan dan kepedulian sosial di bulan suci Ramadhan.
- Kemajuan Kesehatan Menuju Indonesia Emas: Pj. Bupati Pimpin Peringatan HKN ke-59 di Mappi
- Festival Sejuta Rawa ke-2, Panggung Inspirasi UMKM Kreatif
- BPJS Kesehatan Boven Digoel Gelar FK Pemangku Kepentingan Utama Bahas JKN-KIS