Capai Predikat UHC, Wakil Bupati Boven Digoel : Kolaborasi dan Komitmen adalah kunci Cakupan Semesta

Di tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Boven Digoel capai Cakupan Kesehatan Semesta atau Universal Health Coverage (UHC) sebesar 99,21


Lexi Romel menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pemangku kepentingan utama, stakeholder yang telah berperan aktif sehingga Kabupaten Boven Digoel dapat mencapai UHC. Ia pun menyampaikan bila semakin banyak masyarakat Kabupaten Boven Digoel yang sudah mendapatkan perlindungan melalui program JKN, maka diharapkan masyarakat menjadi lebih sehat, dapat bekerja dengan optimal, memiliki produktifitas tinggi sehingga menambah kesejahteraan yang lebih baik.

 

“Kerjasama yang baik telah membuahkan hasil yang maksimal, capaian UHC ini menjadi bukti kerjasama, kolaborasi dari semua pihak telah berjalan dengan baik. Hal ini tentunya menjadi kebanggaan bagi kita semua dan saya berharap hal tersebut bisa dipertahankan atau ditingkatkan lagi. Saya yakin bahwa dengan UHC ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di Kabupaten Boven Digoel dan yang paling penting adalah masyarakat Kabupaten Boven Digoel tidak perlu khawatir lagi ketika akan mengakses layanan kesehatan khususnya pelayanan kesehatan yang berbiaya besar. Tidak boleh lagi ada kata orang miskin dilarang sakit atau berobat,” ucapnya.

 

Lebih lanjut, Ia mengharapkan agar capain UHC yang telah diraih ini tidak membuat Pemerintah Daerah berpuas diri karena menurutnya masih banyak hal lain yang berhubungan dengan pelayanan kesehatan yang masih harus dibenahi.

 

“Sepatutnya kita berbangga atas capaian UHC, jadikan ini sebagai langkah awal kita semua untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu layanan kesesehatan sehingga masyarakat dapat menikmati layanan kesehatan yang komprehensif dan maksimal baik di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL),” lanjut Lexi Romel.

 

Dikesempatan lain, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Merauke, Achmad Zainuddin menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kerjasama yang telah terjalin baik selama penyelenggaraan Program JKN di Kabupaten Boven Digoel yang telah mencapai UHC bagi seluruh penduduk. Ia menyampaikan bahwa, saat ini Kabupaten Boven Digoel menjadi kabupaten pertama yang telah mencapai UHC di Provinsi Papua Selatansebesar 99,21% telah terdaftar JKN.

 

‘’Saat ini jumlah kepesertaan JKN Kabupaten Boven Digoel telah mencapai 64.797 jiwa dari total jumlah penduduk sebesar 65.310 Jiwa atau sebesar 99,21% penduduk Kabupaten Boven Digoel telah terdaftar sebagai peserta JKN. Terdapat sekitar 54,63% penduduk Kabupaten Boven Digoel dijaminkan melalui segmen Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI-JK) serta 14,1% terdaftar pada segmen Peserta Bukan Penerima Upah Pemerintah Daerah (PBPU-Pemda) dan selebihnya dari segmen lain, ucap Achmad.

 

Atas capaian UHC tersebut, Achmad mengucapkan terima kasih atas komitmen yang kuat terhadap penyelenggaraan Program JKN di Kabupaten Boven Digoel. Ia menyebut bahwa Pemerintah Kabupaten Boven Digoel telah meningkatkan kepercayaan masyarakat dengan capaian UHC.

 

“Mendapatkan akses serta jaminan kesehatan yang maksimal adalah dambaan bagi seluruh masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Boven Digoel telah berhasil memberikan harapan tersebut kepada seluruh penduduknya,” tutup Achmad.