Jayapura, Papua - Gelar pertemuan dengan Paguyuban Nusantara, Pangdam XVII/Cenderawasih imbau Masyarakat tenang dan akan menindak tegas yang mengacaukan situasi.
- GP Ansor Papua Kecam, Minta Kepolisian serius Tangani Kasus penganiayaan David Hingga Tuntas
- Mitigasi Dampak Gagal Panen: Bupati Merauke Fokus pada Diversifikasi Pertanian
- Komunitas Lari Mappi Bangkit: Olahraga Sehat yang Kian Populer
Baca Juga
"Kepada Masyarakat tetap tenang, karena TNI Polri akan terus mengendalikan situasi ini, sehingga kedamaian dan keamanan tetap dapat terwujudkan di Tanah Papua, khususnya di Jayapura," tegas Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan, M.Han saat pertemuan dengan Para Ketua-Ketua Paguyuban Nusantara.
Penegasan dan himbauan Pangdam tersebut akibat terjadi pengerusakan dan pembakaran yang dilakukan oleh kelompok-kelompok tertentu saat iring-iringan pengantaran Jenazah Alm. Lukas Enembe, Kamis (28/12) mengakibatkan 1 unit mobil milik warga terbakar, pengerusakan Ran (1 unit) truk Randis Yonif 751//VJS mengalami kaca depan pecah, 6 rumah dinas TNI dibakar, 12 bangunan kios dibakar, 1 klinik dan 1 unit bangunan Denkesyah Waena dibakar.
"Bagi siapapun yang berpikir untuk mengacaukan keamanan di Papua, tentunya tidak akan lepas dari tindakan hukum yang akan dilakukan. TNI akan membackup Polri dalam penegakkan hukum. Saat ini juga ada provokasi-provokasi, yang semuanya untuk kepentingan pribadi dan kelompok. Jika ada tindakan melawan perusuh oleh pendatang, itu semua merupakan reaksi spontan, bukan diorganisir. Oleh karenanya nilai-nilai kemanusiaan harus ditegakkan sehingga harus saling menghormati," kata Pangdam Jumat (29/12/23).
- Keberanian dan Prinsip untuk Kemajuan Marind
- Apel Bersama ASN di Lingkungan Pemda Boven Digoel Paska Libur Nataru
- Cetak Prestasi Lagi, Kabupaten Mappi Raih Penghargaan Paramesti 2024 Kemenkes RI