Setelah proses yang panjang dan serangkaian pemungutan suara yang berlangsung dengan lancar, hasil pemilihan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Papua Selatan telah resmi diumumkan, Gus Adib Fuad berhasil meraih suara tertinggi.
- Mantan Kabinda Papua Barat dan Mantan Kepala BPN Kota Sorong Jadi Tersangka Pemalsuan Dokumen Pertanahan
- UKW Perdana Dilaksanakan di Papua Selatan
- Kunjungi PLBN Skouw Papua, Sahat, Pastikan Layanan Karantina Transparan
Baca Juga
Dalam pengumuman yang disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Adib Fuad memperoleh dukungan signifikan dengan total suara sebanyak 44.527. Di posisi kedua, Rudi Tirta Yana mengumpulkan 30.711 suara, diikuti oleh Frits Tobo Wakasu dengan 28.224 suara, dan Sularso dengan 28.130 suara.
Pengumuman ini dipastikan sah oleh KPU Pusat setelah melalui proses pleno yang rampung pada Jumat, 16 Maret 2024.
Gus Adib Fuad, dalam tanggapannya kepada media, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Papua Selatan atas doa, restu, dan dukungan yang diberikan selama proses pemilihan.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Provinsi Papua Selatan, khususnya warga Kabupaten Merauke, atas dukungan penuh yang telah diberikan dalam proses politik pada tanggal 14 Februari 2024 lalu. Ini adalah kemenangan kita bersama," ujarnya.
Pemenang suara tertinggi untuk Caleg DPD RI Dapil Provinsi Papua Selatan ini juga menegaskan niatnya untuk bekerja sama dengan semua pihak terkait demi memajukan Papua Selatan.
"Saya akan bekerja sama dengan para pemangku kepentingan untuk membangun Provinsi Papua Selatan sesuai dengan mandat yang akan saya emban setelah resmi menjadi anggota DPD RI. Sebagai daerah otonomi baru, Papua Selatan membutuhkan percepatan pembangunan," tambahnya.
Dikenal sebagai kader Nahdlatul Ulama (NU) dan Pengasuh Majelis Pesantren Kimiya Ussadah Papua, Gus Adib Fuad telah lama aktif dalam kegiatan keagamaan dan sosial di wilayah Papua Selatan.
Sejak tahun 2017, dia telah mengunjungi berbagai daerah Papua Selatan dan melakukan ceramah serta memperkuat kultural jamaah NU.
Mengingat latar belakang pendidikannya sebagai jebolan pondok pesantren Matholiul Falah Kajen Pati dibawah asuhan DR. K.H M.A Sahal Mahfudz Rais Aam Syuriah PBNU (1999-2014) dan ketua MUI (2000-2014) serta pengalaman keagamaannya, Gus Adib Fuad diharapkan mampu memberikan kontribusi yang berarti dalam pembangunan Papua Selatan.
"Membangun Papua Selatan sebagai wilayah otonom baru membutuhkan kerjasama yang kuat dari semua pihak. Potensi yang ada harus dapat kita manfaatkan secara maksimal demi kemajuan pembangunan," tutur Gus Adib, usai memberikan khutbah Jumat di Merauke.
- Mantan Kabinda Papua Barat dan Mantan Kepala BPN Kota Sorong Jadi Tersangka Pemalsuan Dokumen Pertanahan
- UKW Perdana Dilaksanakan di Papua Selatan
- Kunjungi PLBN Skouw Papua, Sahat, Pastikan Layanan Karantina Transparan
