Pengprov Perbakin Papua laksanakan Penataran dan Sertifikasi Juri Licensi "C" Nasional dalam rangka menyiapkan SDM menuju PON XX Papua.
- Tim Gabungan Perbatasan RI-PNG Amankan WNA Asal PNG Tanpa Dokumen dan Membawa Narkotika
- Buronan 8 Bulan, Tercatat 11 Kasus Teror dan kejahatan Aske Mabel Di Yalimo
- Sat Reskrim Polres Boven Digoel Berhasil Bekuk Pelaku Pencurian HP di Counter Beberapa Hari Lalu
Baca Juga
Pelatihan tersebut juga dihadiri langsung oleh Sekertaris Umum KONI Papua, Kenius Kogoya dan secara bersama Ketua Pengprov Perbakin Papua, Johny Banua Rouw dan Sekum Pengprov Perbakin Papua membuka acara tersebut.
Ketua Pengprov Perbakin Papua, Johny Banua Rouw mengatakan didalam PON nanti, itu ada yang namanya, Atlit, Pelatih tapi ada Juri juga itu penting. Oleh sebab itu kita lakukan kegiatan ini. Ucapnya saat di jumpai awak media, di Hotel Horison Kotaraja. Kamis (17/6).
"Lanjutnya, Mengigat kita di Papua sangat minim terkait Juri, kita hanya mempunyai 2 Juri. Kalo Iven itu dilakukan maka kita membutuhkan sekitar 33 juri yang mempunyai sertifikat."
Kalau kita tidak punya maka kita harus bawa Juri dari luar dan tentunya membutuhkan biaya yang begitu tinggi serta tempat penginapan. yang kondisi kita tuan rumah saat ini penginapan begitu terbatas. Imbuhnya
"Yang terpenting adalah setelah Iven, dalam momentum PON Papua selesai kita sudah mendapatkan SDM-SDM yang ada, yaitu juri bayak untuk kita, yang bisa membantu kita mengembangkan prestasi jangka panjang."
"Karena kondisi Pengprov Perbakin Papua dengan kekosongan Juri saat ini membuat kelemahan buat kami. Karena beberapa kali kita ikut online tapi kita tidak bisa ikut karna kita tidak memiliki Juri." Ucap Johny Banua
Sekali lagi Ketua Pengprov Perbakin Papua Johny Banua Rouw, sangat berharap dan membutuhkan sekali Juri saat ini. Tutupnya
- Kapten Philip dalam Keadaan Sehat Tiba di Halim
- Pelaku Penganiayaan Yang Menghilangkan Nyawa Bripda Anton Telah Tertangkap, Satu Masih Buron
- Jaga Kedisiplinan Anggota, Sie Propam Polres Boven Digoel Gelar Gaktiblin