PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) siap mengalokasikan dana tunai sebesar Rp18,029 triliun untuk menjamin kebutuhan dana nasabah selama perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
- Lagi Bulog, Impor 500 Ribu Ton Beras Masuk ke Indonesia
- Penjelasan Realisasi APBN PBD Sampai Dengan 30 April 2024
- Dinilai Penuh Gagasan, Pemda, DPRD, dan HIPMI Siap Berkolaborasi Dengan Petani Milenial Merauke
Baca Juga
“Selama periode 20 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022 atau selama 13 hari kalender, total likuiditas dana yang dipersiapkan Bank BTN adalah sebesar Rp18,029 triliun,” ujar Corporate Secretary Bank BTN Ari Kurniaman dalam keterangan yang diterima redaksi, Jumat (24/12).
Dijelaskan Ari lebih rinci, dari jumlah tersebut sebesar 25% atau sekitar Rp4,507 triliun digunakan untuk pengisian mesin ATM Bank BTN yang tersebar di seluruh Indonesia. Sedangkan sebesar Rp 13,522 triliun atau 75% lainnya, dianggarkan untuk kas pada Kantor Cabang, Kantor Cabang Pembantu, dan Kantor Kas.
Menurut Ari, alokasi uang tunai tahun ini untuk Natal dan Tahun Baru mengalami penurunan dari tahun sebelumnya dikarenakan pengurangan hari libur dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Pengalokasian dana tersebut sudah memperhitungkan peningkatan transaksi Digital Channel Delivery Bank BTN, serta jumlah hari libur Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022,” pungkas Ari.
- PT. MSG dan PT. Zoomlion Indonesia Heavy Industry Tandatangani MoU Penyediaan 200 Unit Alat Berat untuk Proyek Strategis Nasional di Papua Selatan
- Penjelasan KPPN Sorong Terkait Realisasi APBN Papua Barat Daya Hingga 30 November 2023
- Presiden Jokowi Tekankan Kemandirian Pangan di Merauke: Solusi Krisis Pangan Global dan Pemulihan Ekologis