Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino untuk 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan segera dicairkan oleh Menteri Keuangan dengan anggaran sebesar Rp 7,52 triliun.
- PT. MSG dan PT. Zoomlion Indonesia Heavy Industry Tandatangani MoU Penyediaan 200 Unit Alat Berat untuk Proyek Strategis Nasional di Papua Selatan
- Semarakkan HUT RI 79. Tukar Poin di MyPertamina Dapatkan Berbagai Promo Menarik
- Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I 2024 Papua Barat Daya Sebesar 4,40 Persen Hingga 5,20 Persen
Baca Juga
Dalam konferensi pers APBN Kita Edisi Oktober pada Rabu (25/10), Sri Mulyani menegaskan bahwa pihaknya akan segera mengucurkan dana tersebut untuk membantu keluarga tidak mampu di tengah kemarau panjang.
BLT akan dibagikan pada November hingga Desember 2023, sebesar Rp 200 ribu per bulan per KPM.
"Mereka (KPM) akan mendapatkan Rp200 ribu per bulan untuk November dan Desember. Kita berikan Rp200 ribu untuk menambah daya beli mereka," ujar Sri Mulyani, yang dikutip Kamis (26/10).
Dalam kesempatan tersebut, Sri Mulyani mengatakan bahwa pihaknya akan memastikan penerima BLT tepat sasaran, dengan data 18,8 juta KPM yang akan didistribusikan oleh Kementerian Sosial (Kemensos).
"Kemensos, Bu Risma dalam hal ini, diharapkan bisa mengeksekusi bantuan langsung tunai untuk 18,8 juta KPM yang sudah ada daftar nama, alamat, dan nomor accountnya," tambah Sri Mulyani.
Selain BLT El Nino, Kemenkeu RI juga telah menyiapkan dana tambahan sebesar Rp2,67 triliun untuk bantuan beras pada Desember 2023 kepada 21,3 juta KPM.
Pemerintah sebelumnya telah menggelontorkan anggaran bansos beras sebesar Rp7,9 triliun untuk periode Maret hingga Mei, dan Rp8 triliun untuk periode September hingga November 2023.
- PASTIKAN KESIAPAN PEMBUKAAN LAHAN TAHAP SELANJUTNYA, DANYONIF 757/GHUPTA VIRA MENGECEK KESIAPAN ALSINTAN DAN PERSONEL YONIF 757/GV
- Apresiasi Aksi Rara di Mandalika, Pemuda Bondowoso Bikin Batik Motif Pawang Hujan
- Berinovasi Untuk Kemajuan Pertanian Di Merauke, Bupati Romanus Apresiasi Perpadi dan Petani Milenial