Momentum Masuknya Injil di Tanah Papua, Bupati Hengki: Merupakan Peradaban Kehidupan Manusia Papua

Sambutan Bupati Boven Digoel Hengki Yaluwo, S. Sos dalam peresmian Gereja GKI Sardis
Sambutan Bupati Boven Digoel Hengki Yaluwo, S. Sos dalam peresmian Gereja GKI Sardis

Bupati Boven Digoel Hengki Yaluwo, S.Sos resmikan gedung Gereja baru jemaat GKI Sardis Tanah Merah Boven Digoel, sekaligus memperingati hari ulang tahun jemaat Sardis yang ke- 3 tahun dan juga peringatan masuknya Injil ke Tanah Papua yang ke-167, (5/2). 


Saat ditemui awak media usai kegiatan, Bupati Boven Digoel menyampaikan bahwa momentum masuknya Injil di Tanah Papua adalah merupakan peradaban kehidupan manusia khususnya Papua.

"Dengan adanya Injil manusia bisa berubah mulai dari Manokwari sampai kami yang ada di Boven Digoel merasakan, " ujarnya. 

Dengan momentum hari ini, lanjut Hengki, ini menjadi contoh generasi penerus terutama dalam hal Gereja. Karena dengan Injil tanah ini bisa dibangun secara baik sampai ke pelosok-pelosok Boven Digoel, "tutur Hengki

Selaku pemerintah daerah Hengki mengapresiasi serta kami mengajak semua dominasi Gereja untuk mengikuti contoh yang telah dibuat oleh jemaat GKI Sardi di Boven Digoel. 

"Walaupun bantuan pemerintah yang terbatas tetapi segala usaha dan segala upaya dilakukan oleh para teman-teman kita Majelis dan pemuda Majelis, berkat pergerakan mereka semua sehingga Gereja ini bisa diselesaikan dan manfaat Gererja ini dapat digunakan untuk kepentingan umum, lebih khusus Jemaat GKI Sardis di Ambonggo, " pungkas Bupati Hengki.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolres Boven Digoel, Pasilog Kodim 1711/BVD dan Mantan Bupati dua periode Yusak Yaluwo.