Senin pagi (25/3/2024), suasana di Kota Kepi, Kabupaten Mappi, terasa berbeda. Warga berbondong-bondong mendatangi lokasi pelaksanaan operasi pasar murah yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Mappi. Masyarakat datang dengan harapan bisa mendapatkan sembako dengan harga lebih murah menjelang perayaan Hari Raya Paskah.
- Rakor Pemprov Papua Selatan Bersama 6 Perusahaan Bahas Target Nilai Investasi dan Hak Masyarakat
- Ekspor Akhir Tahun 2021, Provinsi Papua Lepas 5 ton Tepung Terigu ke PNG
- Siap Tandingi Dominasi Apple dan Samsung, OnePlus 12 Mulai Tersedia untuk Pasar Global
Baca Juga
Di tengah kerumunan, Dafrosa Kaimu, seorang ibu rumah tangga, terlihat tersenyum. "Kami sangat bersyukur ada pasar murah ini. Harga barang di pasar belakangan ini naik, dan ini sangat membantu," tuturnya sambil menata beras, minyak goreng, dan gula yang baru saja ia beli.
Operasi pasar murah ini merupakan salah satu program Pemkab Mappi yang rutin diadakan saat hari besar keagamaan. Michael R. Gomar, Penjabat Bupati Mappi, melalui Asisten II Setda Mappi, Vincentius Jamlean, membuka kegiatan tersebut secara resmi pada Senin (25/3). “Tujuan utama kami adalah membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka menjelang Paskah,” kata Vincentius dalam sambutannya.
Selain beras dan minyak goreng, kebutuhan pokok lainnya seperti mie instan dan tepung terigu juga dijual dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga pasar. "Kami ingin memastikan semua warga dapat merayakan Paskah tanpa harus khawatir tentang harga kebutuhan pokok," tambahnya.
Seiring dengan dibukanya operasi pasar murah ini, Vincentius juga mengumumkan bahwa Pemkab Mappi akan segera mengadakan operasi serupa menjelang Idul Fitri. "Kami ingin melanjutkan program ini agar semua warga, baik yang merayakan Paskah maupun Idul Fitri, mendapatkan manfaatnya," jelasnya.
- PT Dongin Prabhawa Buka Kesempatan Kerja yang Setara Bagi Orang Asli Papua
- Menteri Erick Thohir Dorong NU Punya 250 BUMN Sendiri
- PT. MSG dan PT. Zoomlion Indonesia Heavy Industry Tandatangani MoU Penyediaan 200 Unit Alat Berat untuk Proyek Strategis Nasional di Papua Selatan
