Pekerjakan Orang Lokal Daerah, Smart Aviation Curi Perhatian di Wilayah Papua Selatan

PT. Smart Cakrawala Aviation atau Smart Aviation didirikan oleh seorang pengusaha asal Singkawang, Kalimantan Barat bernama Pongky Majaya pada Tahun 2016 yang diharapkan keberadaannya dapat memberikan kontribusi positif bagi industri transportasi udara kepada pemerintah daerah dan juga masyarakat pada umumnya.


Kehadiran Smart Aviation yang berkembang pesat dalam persaingan bisnis penerbangan Indonesia juga telah berhasil mencuri perhatian pemerintah daerah dan juga masyarakat khususnya di Wilayah Papua Selatan, apa lagi saat ini diketahui pelayanan penerbangan dengan rute regular Merauke-Kepi dan charter keseluruh wilayah di Selatan dilayani oleh anak asli Papua yaitu Pilot Riczoin Jefri Pigome asal Enarotali, Kabupaten Paniai dan Co Pilot Oscar Kobogau asal Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.

Saat ditemui Riczon J. Pigome menceritakan bahwa sebelum bergabung dengan Smart Aviation dirinya sudah terlebih dahulu bekerja pada perusahaan penerbangan lainnya dengan status masih menjadi Co Pilot, namun ketika dirinya bergabung dengan Smart Aviation selama tiga bulan dirinya diberikan kesempatan oleh Pimpinan perusahaan untuk langsung ditrainning menjadi kapten dan langsung melayani di Papua.


“Saya berterima kasih kepada Pak Pongky Majaya karena telah memberikan saya kesempatan. Ini suatu kebanggan tersendiri untuk saya salah satu anak asli Papua bisa terbang didaerah saya dan melayani masyarakat saya sendiri.” Ungkapnya.


Hal yang sama juga disampaikan oleh Oscar Kobogau bahwa sebelumnya akibat dari pandemi Covid-19 dirinya harus diberhentikan dari sebuah perusahaan penerbangan dan akhirnya menganggur selama dua tahun sampai pada akhirnya diberikan kesempatan untuk bergabung di Smart Aviation dan telah bekerja selama tujuh bulan.


“Saya bersyukur kepada Tuhan karena melalui pak Pongky Majaya saya dipercayakan untuk bergabung disini dan menjadi seorang Co Pilot.” Terangnya.


Lanjut dikatakan bahwa tidak sedikit juga terkadang mereka mendapatkan pandangan yang buruk dari lingkungan karena dianggap berasal dari daerah yang kurang mampu untuk bersaing dengan daerah lainnya namun ketika bergabung dengan Smart Aviation kepercayaan dan kesempatan yang besar diberikan.


“Ya memang pandangannya kebanyakan seperti itu tapi menjadi penyemangat kami untuk terus berjuang dan berusaha untuk menunjukkan bahwa itu salah. Apalagi Pak Pongky Majaya sendiri sebagai mentor kami berpesan untuk harus bisa menjadi contoh untuk saudara-saudara Papua kami lainnya sehingga itu menjadi tanggung jawab kami untuk selalu harus maju.” Jelasnya.


Perlu diketahui bahwa Smart Aviation saat ini juga menjadi sebuah perusahaan penerbangan yang banyak menerima dan mempekerjakan tenaga lokal lainnya dari daerah Sumatera, Papua, Kalimantan, Jawa, Sulawesi dan hampir seluruh daerah lainnya.


“Jadi di Smart Aviation ini kami serasa nusantara sekali. Dan kami bersyukur bahwa melalui Pak Pongky Majaya di Smart Aviation ini kami anak-anak lokal Indonesia secara tidak langsung di persiapkan sumber daya manusianya dan dibangkitan lagi semangatnya untuk berkembang.” Demikian