Dalam era digital ini, pembangunan wilayah kampung memerlukan sistem komunikasi konvergen yang melibatkan komunikasi interpersonal, media massa, dan media hibrida (dikenal juga sebagai internet).
- SMP N 1 Tanah Merah Buka Penerimaan Siswa Baru Mulai 20-25 Juni 2022
- Sat Binmas Polresta Jayapura, Melalui Fgd, Ajak Mahasiswa Cegah Hoax Dan Hate Spech
- TSE GROUP BANGKITKAN ANTUSIAS GAPAI CITA-CITA KEPADA PELAJAR PAPUA
Baca Juga
Tujuannya adalah untuk melibatkan berbagai pihak dari berbagai generasi dalam mempercepat tujuan pembangunan. Keterlibatan berbagai elemen masyarakat menjadi penting dalam proses pembangunan. Salah satu elemen yang diharapkan berperan dalam membangun kampung adalah akademisi.
Universitas Musamus memiliki misi agar akademisinya aktif dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang unggul, sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Misi ini diwujudkan melalui Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang melibatkan dosen dari berbagai bidang ilmu serta melibatkan mahasiswa.
Tim yang melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat pada Tahun 2023 ini dipimpin oleh Dekan Fakultas Bisnis dan Ekonomi Universitas Musamus, Okto Irianto, SE, M.Si, Ak. Tim ini terdiri dari dosen dari Fakultas Bisnis dan Ekonomi serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Musamus, dan melibatkan 15 mahasiswa.
Tim ini melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat dalam skema Pengembangan Desa Mitra (PDM) di SMA Entrepreneurship Chevalier Anasai (ECA) di Kampung Matara, Distrik Semangga dengan tema Pemberdayaan dan Pendampingan Digitalisasi Kampung Berbasis Website Sebagai Upaya Meningkatkan Potensi Ekonomi Kampung. SMA ECA merupakan sekolah asrama di mana siswa memenuhi kebutuhan sehari-hari secara mandiri, sehingga banyak produk kewirausahaan dihasilkan. Namun, produk ini hanya dimanfaatkan untuk kebutuhan sekolah dan masyarakat sekitarnya, padahal kualitas dan kuantitasnya sudah memadai untuk dipasarkan lebih luas.
Pendampingan dilaksanakan dari bulan Juli hingga September 2023 dengan melibatkan siswa SMA ECA. Mereka diberi pemahaman tentang era digital, pemasaran digital, dan pengelolaan website sebagai media pemasaran digital. Siswa sangat antusias dalam mengikuti pendampingan ini, terlihat dari aktifnya proses tanya jawab dan umpan balik positif yang mereka berikan.
Hasil dari pendampingan ini kemudian diseminasi melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD) pada tanggal 08 September 2023 di Hotel Care Inn Merauke dengan tema "Akselerasi Kampung Mandiri Ekonomi Melalui Digitalisasi." Acara ini dihadiri oleh Ketua tim Okto Irianto, SE, M.Si, Ak dan juga sekaligus sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Musamus, Br. Yoseph Silvanus Daempal, MSC, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMA ECA, Bapak Ragil Yudy, SE selaku tamu undangan dari Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Merauke, serta dosen dan mahasiswa Universitas Musamus.
Dalam kesempatan ini, Okto Irianto menyampaikan harapannya bahwa pengenalan dan pendampingan dalam pengelolaan website sebagai sarana pemasaran digital dapat membuka peluang pasar yang lebih luas bagi produk-produk yang dihasilkan oleh siswa SMA ECA. Hal ini diharapkan akan memberikan dampak positif pada ekonomi dan wawasan siswa, sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan yang mendorong kampung mereka menuju kemandirian ekonomi setelah lulus dari SMA ECA. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kreativitas mahasiswa dalam mengatasi permasalahan di masyarakat sekitarnya.
- TSE Group Tumbuhkan Minat Berkebun Sejak Dini Demi Ketahanan Pangan Di Masa Depan Kepada Generasi Muda Distrik Jair
- Peduli Pendidikan Kabupaten Maybrat, Fraksi Demokrat Sebastian Bame Sambangi Murid SD YPPK Petrus Yarat/Konja Aifat Utara
- Tingkatkan Minat Baca Anak Merauke, Tim PKK dan Perpusatakaan Daerah Sambangi Kampung Pinggiran Kota
