Adakan Bimtek, Karantina Pertanian Merauke Gandeng Komisi IV DPR-RI 

Karantina Pertanian Merauke mengadakan bimbingan teknis dengan menggandeng Anggota Komisi IV DPR RI H. Sulaeman L. Hamzah di Balai Kampung Waninggap Kai, Merauke pada Kamis (2/3).


Giat yang mengambil tema "Peluang dan Tantangan Komoditas Hortikultura Kabupaten Merauke Serta Upaya Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Menuju Pasar Global" dihadiri para petani yang terus memproduksi pertanian guna memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.

Kepala Karantina Pertanian Merauke,  Cahyono dalam pemaparannya menerangkan tentang tugas dan fungsi Karantina Pertanian Merauke yang bertugas di selatan Papua mencakup tiga Kabupaten, yaitu Kabupaten Merauke, Mappi dan Boven Digoel.

"Karantina hadir untuk mengawasi bandara, pelabuhan, Kantor Pos, PLBN seluruh Indonesia, tugasnya mencegah masuk dan tersebarnya HPHK dan OPTK. Untuk Papua selama ini banyak bebas dari beberapa hama dan penyakit hewan dan tumbuhan" ungkap Cahyono dalam paparannya.

Cahyono menambahkan apabila masyarakat ingin mengirimkan komoditas pertanian baik antar area maupun ke luar negeri harus mengurus Karantina yang saat ini dapat dilakukan secara on-line.

"Masyarakat dapat melaporkan melalui Permohonan Pemeriksaan Karantina (PPK) Online yang dapat dilakukan dimana saja, jadi tidak perlu repot-repot mendatangi kantor Karantina" tambahnya. 

Kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber yang diharapkan mampu mendorong petani agar dapat menghasilkan komoditas hortikultura yang mampu bersaing di pasar global.

"Ada Prof.Dr. Ir. Silvia Sjam, M.S dari Universitas Hasanuddin, Amelia Agustina Limbongan S.P, M.Si, Ph.D dosen Universitas Musamus, Yoga Priyanto, S.P Kabid Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Merauke.

Turut hadir dalam pembukaan kegiatan, Pj. Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo, S.T, M.T, Anggota Komisi IV DPR RI H. Sulaeman L. Hamzah, Direktur Eksekutif Rumah Aspirasi Fauzun Hidayat, Asisten II Bupati Kabupaten Merauke Yermias Paulus Ruben Ndiken, S.Sos.