Akibat dari meluasnya wabah virus Corona (Covid 19), sebagian rumah makan dan warung kopi di Kabupaten Merauke mengalami penurunan penjualan yang yang cukup signifikan.
- Satu Unit Rumah Di Kawasan Salor Indah Merauke Ludes Dilalap Si Jago Merah
- Cassandra Angelie Ditangkap di Hotel Aston Jakarta Pusat
- Hilang Kontak di Perairan Fayit Asmat, Tim Gabungan Akhirnya Menemukan 4 Orang Humas Kemensos RI Dengan Selamat
Baca Juga
Pemilik Rumah Kopi D’Waroeng (RKD) Jasman Tristanto saat ditemui Rmol Papua mengakui semenjak mencuatnya isu korona Warung Kopi miliknya mengalami penurunan penjualan yang cukup pesat.
Bahkan tak tanggung – tanggung penurunan angka penjualan mencapai 70% dibanding dengan hari – hari biasa sebelum isu Corona mencuat. Sabtu (21/3)
“Warung Kopi Kami mengalami penurunan yang cukup drastis, sekitar 70% jika di bandingkan dengan hari – hari biasa sebelum isu corona mencuat”. Ucap lelaki yang akrab disapa Jasman itu
Jasman pun memastikan bahwa pihaknya senantiasa berusaha semaksimal menjaga kebersihan Warung Kopinya demi memastikan kenyamanan pelanggan dengan melakukan penyemprotan cairan desinfektan secara berkala serta mewajibkan karyawannya untuk lebih sering mencuci tangan.

“Demi menunjang rasa nyaman dan turut menecegah penyebaran virus Corona, kami secara berakala rutin melakukan penyemprotan cairan desinfektan disetiap sudut wakop, dan mewajibkan seluruh karyawan untuk mencuci tangan setiap sebelum dan sesudah melayani pelanggan”. Ucapnya
Namun Jasman mengatakan semenjak dikeluarkan surat edaran Bupati tentang penetapan status Penyebaran virus corona menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB), dirinya kini hanya melayani pemesanan online dan pesanan yang di bawa pulang. Minggu (21/3)
Jasman pun berharap agar seluruh pelanggannya secara kooperatif bersama – sama mencegah penyebaran virus corona dengan tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak.
“kita memohon maaf atas ketidak nyamanan pelanggan karena kita hanya melayani pemesanan onlie dan bungkus, tapi ini demi kebaikan bersama, sy juga beharap agar teman – teman semua secara bersama – sama kita putus mata ranatai corona dengan tetap dirumah jika tidak ada kepentingan mendesak.” Pungkasnya.
- Gempabumi Mengguncang Wilayah Kota Sorong Berkekuatan 3,4 SR, Provinsi Papua Barat
- Warga Sentani Dihebohkan Penemuan Jasad Bayi Perempuan Di Tumpukan Sampah
- Tuntas, Lima Hari di Kerjakan Putusnya Pipa Utama, Hari Ini PDAM Jayapura Lakukan Uji Coba