Beredarnya video dan foto pilot Susi Air Kapten Philip Mark Merthens yang disandera oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya diyakini sebagai bagian dari upaya propaganda.
- Kecelakaan Maut Di Jalan Ringroad, Tewaskan 3 Orang, Pengemudi Mobil Suzuki Jadi Tersangka
- 10 Petak Kamar Kos dan Satu Unit Rumah Pribadi Habis Dilahap Si Jago Merah
- Cuaca Ekstrem Di Masa Pancaroba, BMKG Himbau Warga Tingkatkan Kewaspadaan
Baca Juga
Danrem 172/PWY, Brigjen JO Sembiring menuturkan, video dan foto itu sengaja disebarkan oleh loyalis dan kelompok Egianus Kogoya.
“Ini bagian dari sebuah propaganda,” kata JO Sembiring lewat video rekaman yang diberikan oleh Kapendam Cenderawasih Letkol Kav. Herman Taryaman lewat pesan singkat Whatsapp, Jumat (10/3).
Pihaknya menambahkan, dengan adanya video dan foto yang disebar kelompok Egianus, memperkuat informasi tentang kondisi pilot Susi Air tersebut.
“Ini memperkuat analisis kita bahwa kondisi pilot, sampai saat ini dalam keadaan hidup, dan kami terus berupaya mencari dan menyelamatkan,” demikian JO Sembiring.
Kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya menjadi pelaku aksi pembakaran pesawat Susi Air di Lapangan Terbang Distrik Paro, Nduga, pada 7 Februari lalu.
Mereka juga menyandera pilot Susi Air, Capt Philip Mark Mehrtens (37) asal Selandia Baru.
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri sempat menyebut Egianus Kogoya meminta uang dan senjata api sebagai tebusan Capt Philip.
- Dewan Adat Papua Wilayah III Doberay Tegaskan Polri Tangkap Pelaku Rasisme
- Dinilai Diskriminatif Terhadap Papua, Pengurus HMI Merauke Kecam Pernyataan Mensos Risma
- Satu Prajurit Gugur Setelah Kontak Tembak Dengan KKB