Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Merauke mengutuk keras aksi teror bom bunuh diri yang terjadi Makassar pada Minggu (28/3).
- Dinilai Diskriminatif Terhadap Papua, Pengurus HMI Merauke Kecam Pernyataan Mensos Risma
- Danlanud J.A Dimara Memohon Maaf atas Insiden Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Dua Orang Anggotanya Di Merauke
- Gempa Bumi Kembali Mengguncang Papua, Kali Ini di Bintuni
Baca Juga
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua DPD KNPI Merauke, Simon Petrus Balagaize kepada Reporter Rmol Papua.
Menurutnya tindakan tersebut merupakan tindakan yang sangat tidak manusiawi dan tidak bertoleransi serta sangat berpotensi merusak kebinekaan yang ada di Indonesia.
“Kami mengutuk keras tindakan terori Bom bunuh diri yang terjadi digereja Katedral Makassar, ini perbuatan yang sangat tidak manusiawi, apalagi dilakukan saat orang hendak pergi ke Gereja, ini sangat tidak tidak bertolerasni dan bertujuan untuk merusak kebinekaan di Indonesia.” Jelas Simon
Simon berharap agar Polri dapat segera memberantas terorisme di Indonesia sampai ke akar-akarnya, agar Kebinekaan di Indonesia tidak dirusak oleh sekelompok orang yang tidak dapat mampu hidup bertoleransi.
- Temukan Mayat Dalam Keadaan Tengkurap di Selokan, Kini Dalam Penyelidikan pihak Kepolisian
- Masuk Wilayah RI Secara Ilegal, 8 Orang Warga Negara PNG Diamankan Aparat TNI Polri
- Satu Warga Entrop Tenggelam di Pantai Holtekam, Tim Gabungan Masih Lakukan Pencarian