Merauke, 29 Juli 2024 - Beberapa waktu yang lalu pasangan Bakal Calon Bupati, Yosep Bladib Gebze dan Bakal Calon Wakil Bupati, Fauzun Nihayah atau pasangan yang disebut dengan sebutan Yosfan ini sudah mendeklarasikan diri untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Merauke dengan mengusung motto “Sejahtera Untuk Semua”.
- Cerita di Balik Renovasi PAUD Mandiri PKK: Komitmen Pemerintah Kabupaten Mappi untuk Pendidikan Anak Usia Dini
- Bupati Boven Digoel Hargai Keputusan Empat Anggota DPRK Mundur untuk Pilkada
- Demi Menjaga Netralitas FKUB, Kyai Nursalim Arrozy Mundur Dari Jabatan Ketua FKUB Keerom
Baca Juga
Sebelumnya telah beredar kabar bahwa pasangan Yosfan telah mendapatkan dukungan penuh dari Bupati Kabupaten Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, M.T yang telah meminta agar masyarakat dapat memberikan pilihannya kepada pasangan Yosfan di Pilkada nanti.
Menanggapi hal ini, Yosep Bladib Gebze mengatakan bahwa memang kabar ini menjadi isu yang sangat seksi dan sedang menjadi perbincangan, namun dirinya menekankan bahwa dirinya juga belum mengetahui pasti konfigurasinya seperti apa tetapi yang pasti bahwa dinamika dalam politik itu merupakan hal yang dinamis.
“Saya pikir struktur partai, termasuk program-program yang kemarin sudah dijalankan oleh bapak Soleman L Hamzah, kemudian saat ada pertemuan dengan masyarakat, saya sebagai orang yang diusung oleh Partai Nasdem nanti kedepan diundang dan kebetulan bapak Romanus Mbaraka juga diundang, dan beliau menyatakan hal-hal menyangkut perjalanan kedepan. Mudah-mudahan ini bisa diterima baik oleh masyarakat dan kami merasa ini suatu perjalanan yang masih panjang jadi dinamika selalu ada. Kami berharap nantinya tidak menjadi polemik disana-sini tetapi kita fokus untuk bicara tentang bagaimana nanti kedepan sehingga pemerintah pusat, anggota legislatif kita, pemerintah provinsi maupun kabupaten dalam bersinegri.” Jelasnya. 
- Meriahkan HUT Kota Merauke ke 123, Pemkab Adakan Pawai Budaya Nusantara
- Protes Jalan Rusak, Masyarakat Tanam Pohon Pisang Bentuk Kekecewaan Pada Pemerintah Kabupaten
- Tanah Bersertifikat Diduga Dirampas, Keluarga Noya Tuntut Keadilan atas Pembongkaran oleh PT. Global Papua Abadi
