Pagi itu, suasana di aula kantor Bupati Mappi terasa berbeda. Di hadapan Penjabat Bupati Mappi, Michael Rooney Gomar, dan para pejabat daerah lainnya, 10 anak muda asli Mappi berdiri dengan penuh harap dan semangat. Mereka adalah siswa terpilih yang berhasil lolos seleksi program beasiswa pendidikan jenjang SMA di St. Nikolaus Tomohon, Manado.
- Komisi V DPR Papua Gelar RDP Bersama BPSDM Provinsi Papua dan PLI
- Antusiasme Putra-Putri Marind Persiapan Study S1 Luar Negeri Melalui Masa Orientasi Bersama PLI
- Sinergi PT. Berkat Cipta Abadi dan Pemda Merauke: Pembangunan Sekolah dan Program Beasiswa Kejutkan Kepala Dinas
Baca Juga
Dengan senyum bangga, Pj Bupati Gomar menyampaikan ucapan selamat kepada para siswa. "Anak-anak ini bukan hanya masa depan Mappi, tetapi juga masa depan Papua dan Indonesia. Kita berinvestasi pada mereka untuk 10 hingga 20 tahun ke depan," ujar Gomar dalam sambutannya.
Program ini bukanlah perjalanan yang singkat. Sebelum terpilih, ke-10 siswa ini harus melewati proses seleksi ketat yang melibatkan berbagai ujian, baik akademik maupun karakter, yang dilakukan oleh panitia dari Yayasan Lokon. Mereka bersaing dengan 19 siswa lain dari berbagai distrik di Mappi.
Di depan mereka, Pj Bupati berbicara dengan penuh keyakinan bahwa para siswa ini akan kembali membawa perubahan besar bagi Mappi. "Suatu hari nanti, saya yakin salah satu dari kalian akan duduk di kursi ini sebagai bupati, sekda, atau bahkan pengusaha sukses. Itulah tujuan kita, mempersiapkan generasi emas Mappi," kata Gomar.
Para siswa, meskipun gugup, tak bisa menyembunyikan rasa bangga dan syukur mereka. Salah satu siswa yang terpilih, Michael, mengungkapkan terima kasihnya kepada pemerintah daerah atas kesempatan luar biasa ini. "Saya sangat berterima kasih atas kesempatan ini. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi saya," katanya.
- Peringati Hari Lahir Pancasila, Satgas Yonif 125/SMB Bentuk Kedisiplinan Siswa Melalui PBB
- Sengketa Pemilik Lahan, Ruang Kelas SMP Al-Ma'Arif NU Merauke di Palang
- Pulitzer dan Universitas Musamus Kolaborasi Gelar Workshop Perubahan Kultur Pangan di Merauke, Papua Selatan