Debat Publik Kedua Pilkada Boven Digoel Ditetapkan Pada 2 November, KPUD Siapkan Siaran Langsung

Boven Digoel, Papua Selatan– Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Boven Digoel telah memastikan pelaksanaan debat publik kedua untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel 2024 pada tanggal 2 November 2024. Berbeda dengan debat pertama yang digelar di Boven Digoel, debat kali ini akan diselenggarakan di Jayapura dengan tujuan untuk menjangkau lebih banyak pemilih melalui siaran langsung yang akan disiarkan oleh TVRI Papua. KPUD mengharapkan acara ini akan lebih maksimal dalam menjangkau audiens yang lebih luas, baik di dalam Boven Digoel maupun di luar daerah.

Baca Juga

Ketua KPUD Boven Digoel, Adrianus Paulus Kairen Oropka, menjelaskan bahwa debat publik ini merupakan langkah penting dalam rangka memberi kesempatan kepada pasangan calon (Paslon) untuk mempresentasikan visi, misi, serta program kerja mereka secara langsung kepada publik. “Debat ini adalah sarana penting untuk memberikan ruang bagi Paslon dalam menyampaikan program dan gagasan mereka. Kami berharap masyarakat akan mendapatkan gambaran yang jelas mengenai calon pemimpin yang mereka pilih melalui debat ini,” ujarnya saat ditemui di Aula Kantor Bupati Boven Digoel pada Sabtu (12/10/2024).

Adrianus juga mengungkapkan bahwa pihaknya sedang dalam proses konfirmasi dengan TVRI Papua terkait kesiapan untuk menyiarkan debat tersebut secara langsung. Siaran langsung melalui stasiun televisi nasional ini diharapkan dapat memperluas jangkauan acara dan memberikan kesempatan kepada masyarakat di berbagai wilayah Papua, termasuk daerah terpencil, untuk mengikuti debat secara langsung.

“Pelaksanaan debat di Jayapura akan memungkinkan kami menjangkau lebih banyak pemilih yang mungkin tidak bisa hadir secara fisik. Kami berharap dengan siaran langsung melalui TVRI Papua, warga Boven Digoel dan masyarakat di luar kota dapat menyaksikan langsung debat dan membuat keputusan berdasarkan informasi yang akurat,” kata Adrianus.

Siaran langsung debat ini juga bertujuan untuk menciptakan transparansi dalam proses pemilihan dan memberi kesempatan kepada masyarakat untuk menilai langsung calon pemimpin mereka. Selain itu, siaran langsung ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi politik warga yang sebelumnya mungkin kurang terlibat dalam proses debat yang berlangsung.

Menanggapi logistik dan persiapan perjalanan para Paslon dan tim pendukung, Adrianus menegaskan bahwa masing-masing Paslon akan bertanggung jawab atas biaya akomodasi mereka sendiri. Hal ini merupakan bagian dari ketentuan yang harus dipenuhi oleh semua Paslon dalam rangka memastikan kelancaran acara. "Kami ingin mengingatkan bahwa biaya akomodasi untuk pasangan calon dan tim pendukung akan ditanggung oleh masing-masing Paslon. Ini adalah bagian dari tanggung jawab mereka yang harus dipenuhi sebagai peserta dalam proses pemilihan," jelas Adrianus.

Dengan penegasan ini, diharapkan tidak ada kendala terkait logistik yang dapat menghambat jalannya debat. Setiap Paslon diminta untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang agar debat dapat berlangsung lancar sesuai rencana.

Adrianus juga mencatat bahwa pelaksanaan debat kedua ini akan berlandaskan pada pembelajaran yang didapatkan dari pelaksanaan debat pertama. Pada debat perdana, meskipun berlangsung dengan suasana yang kondusif, terdapat beberapa kekurangan, terutama terkait dengan disiplin waktu dari Paslon yang mempengaruhi kelancaran acara.

“Debat pertama menjadi ajang bagi kami untuk belajar dan mengevaluasi berbagai hal, termasuk pentingnya ketepatan waktu. Kami berharap pada debat kedua nanti, seluruh pihak bisa lebih siap, lebih disiplin dalam menjaga waktu, dan fokus pada penyampaian gagasan. Kami juga berharap Paslon dapat lebih terstruktur dalam menyampaikan ide-ide mereka,” ungkap Adrianus.

KPUD Boven Digoel berkomitmen untuk meningkatkan kualitas debat kedua dengan memperhatikan berbagai masukan dan evaluasi yang didapatkan dari debat pertama. Salah satu hal yang akan diperbaiki adalah pengaturan waktu yang lebih ketat agar setiap Paslon memiliki kesempatan yang adil untuk menyampaikan visi dan misi mereka.

Adrianus menambahkan bahwa dengan adanya debat publik yang dilaksanakan secara langsung, diharapkan dapat meningkatkan partisipasi politik masyarakat Boven Digoel. Masyarakat yang menyaksikan debat ini akan memiliki kesempatan untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam mengenai program kerja setiap Paslon.

“Debat publik ini bukan hanya ajang bagi Paslon untuk menunjukkan diri, tetapi juga merupakan sarana pendidikan politik bagi masyarakat. Kami ingin masyarakat lebih cerdas dan bijaksana dalam memilih pemimpin mereka. Dengan adanya siaran langsung, kami harap lebih banyak warga yang terlibat dan memiliki informasi yang lebih jelas dalam menentukan pilihan,” ujarnya.

KPUD Boven Digoel juga menegaskan komitmennya untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2024. Salah satu langkah konkret untuk mewujudkan hal ini adalah dengan memastikan bahwa setiap debat publik diselenggarakan dengan integritas tinggi, tanpa adanya intervensi atau penyalahgunaan wewenang.

Dengan dilaksanakannya debat publik kedua ini, KPUD berharap proses demokrasi di Kabupaten Boven Digoel semakin matang dan melibatkan lebih banyak warga dalam pengambilan keputusan. "Debat ini adalah salah satu bagian dari proses panjang menuju Pilkada yang jujur dan transparan. Kami ingin agar masyarakat bisa memilih pemimpin yang benar-benar sesuai dengan aspirasi mereka dan dapat membawa Boven Digoel ke arah yang lebih baik," tambah Adrianus.

Di sisi lain, KPUD juga berharap agar masyarakat Boven Digoel dapat lebih aktif dalam mengikuti setiap tahapan Pilkada, baik melalui debat publik, sosialisasi, maupun kesempatan lainnya untuk berinteraksi dengan para calon pemimpin mereka. Melalui partisipasi aktif ini, diharapkan pemilihan bupati dan wakil bupati dapat berjalan dengan demokratis dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar dipercaya oleh rakyat.

Debat publik kedua yang dijadwalkan pada 2 November 2024 di Jayapura ini merupakan bagian penting dari tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel 2024. Dengan pelaksanaan yang lebih terencana dan didukung siaran langsung, acara ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas kepada masyarakat mengenai calon pemimpin mereka. KPUD Boven Digoel berkomitmen untuk memastikan kelancaran acara dan meningkatkan partisipasi pemilih dalam proses pemilihan yang jujur dan transparan.