Guna Melestarikan Budaya, Temu Seniman Dan Senimawati Se-Kabupaten Boven Digoel di Gelar

Guna memotivasi dan mendorong masyarakat agar sadar mau merawat dan melestarikan seni dan budaya di papua khususnya Boven Digoel,Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Boven Digoel laksanakan temu seniman seniwati dalam rangka Festival Musik Rakyat Boven Digoel 2021,(26/7).


Kegiatan yang diselenggarakan di aula kantor bupati kabupaten Boven Digoel ini turut dihadiri oleh seniman seniwati Kabuapten Boven Digoel.

Dalam membacakan sambutan sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Boven Digoel Oliva Koneng mengatakan didalam budaya masyarakat adat,seni merupakan sarana untuk menyampakan pesan atau amanah para leluhur sehingga seni terkadang mengandung nilai-nilai magis atau sakral dan mengandung pesan-pesan moralyamg di turunkan secara turun-temurun baik secara pribadi,marga maupun suku bangsa.

Lanjutnya dalam proses pembangunan dan kemajuan suatu daerah kita perlu mengedepankan serta beralaskan pada pesan-pesan leluhur kita,dan pesan-pesan leluhur hanya dapat kita temukan didalam budaya serta kita dapat lantunkan melalui kesenian.

Hasil karya dari para seniman dan seniwati yang tidak bertolak belakang dengan undang-undang dapat kits programkan untuk dapat dukungan pemerintah,sehingga seni dapat di pertahakan dan berlangsung dari generasi ke generasi atau dari masa ke masa, tambahnya.

 

Oliva juga menambahkan bila kita tidak menjaga dan melestarikan karya,maka hasil karya seni dan budaya suatu saat akan hilang,musnah atau di capok oleh orang lain.

Ia juga mengajak kepada seluruh seniman seniwati agar bergandeng tangan menata masa depan Boven Digoel dengan tetap beralaskan pesan-pesan leluhur,kita menyampaikan,mengekspresikan angan-angan,menampilakan daya dan karya cipta kita,tentang diri,masyarakat,panorama ,masa depan pembangunan Kabupaten ,dusun-dusun dan tentang situasi kehidupan kita.

Ia juga menghimabu kepada seluruh masyarakat agar menjaga seluruh warisan leluhur sebelun menyesal dikarenakan sudah mengabaikannya,jangan sampai suatu saat kita cuma lantas menjadi pemirsa dari seni atau budaya itu sendiri.