Integrasi Khasanah Budaya Islam Nusantara (Kajian dan Masukan Dalam Mukhtamar NU 2021)

SYAHMUHAR MZ O GEBZE, S.SOS, M.AP / TOKOH NU KABUPATEN MERAUKE-PAPUA.
SYAHMUHAR MZ O GEBZE, S.SOS, M.AP / TOKOH NU KABUPATEN MERAUKE-PAPUA.

Muktamar NU tahun 2021 akan segera dilaksanakan, tentunya mari kita sukseskan Muktamar NU ini,sehingga kepemimpinan NU kedepan lebih baik lagi untuk sebesar besarnya sebagai alat perekat nilai keberagaman bangsa Indonesia.

NU adalah salah satu organisasi Islam yang sangat konsen terhadap menyatukan keberagaman bangsa dalam kerangka nilai persatuan dan kesatuan bangsa.

NU telah menjawab semua itu dengan barisan badan Otonomnya untuk mendoktrin kader kadernya dari Sabang sampai Merauke agar tetap meyakinkan diri sebagai agen pemersatu bangsa, karna dalam doktrin yang diberikan NU yaitu   Islam adalah rahmatan lil alamin (Rahmat bagi semua alam) terutama umat manusia yang hidup dan berkembang diatas Indonesia dan bahkan di dunia ini.

Selanjutnya, menurut syahmuhar M Zein O Gebze yang juga sebagai Tokoh Cendikiawan Muslim Papua, sangat merasa nyaman terkaderkan dalam organisasi NU. Karena dengan masuk menjadi kader di NU melalui badan organisasi Otonomnya NU, sangat memberikan edukasi hidup, sehingga kader NU sangat clear dalam menyikapi persoalan persoalan disintegrasi bangsa. Karena komitmen kebangsaan yang terbangun adalah "Hablumminannas" bagi setiap warga bangsa Indonesia dan warga dunia yang semuanya bersahabat antara satu dengan yang lainnya.

Ada thariqah NU dalam komitmen kebangsaan yang memang menjadi andalan yaitu " Hubbul Wathon minal Iman

Wala Takun minal Hirman

Inhadlu Alal Wathon", artinya "Pusaka hati wahai tanah airku

Cintamu dalam imanku

Jangan hilangkan nasibmu

Bangkitlah hai bangsaku".

Dalam Memaknai nilai kebangsaan Kader NU sangat terlihat jelas dalam rangkaian kalimat atau syair tersebut. Bahwa komitmen nasionalisme merupakan bagian dari keimanan kita terhadap Allah SWT.

Lanjut mantan Ketua PC Ansor Merauke ini, menyampaikan terkait dengan adanya pembahasan pembahasan yang akan dibahas dalam MUKTAMAR NU tahun 2021 ini, tentunya ada pembahasan penting juga yang perlu menjadi perhatian dan dibahas yaitu terkait bagaimana kemasan program NU ke depan dalam menyikapi keberagaman Khasanah budaya Islam Nusantara yang ada dan sudah lama ada di Indonesia ini, dari Sabang hingga Merauke.

Lanjut Muhar Gebze, dengan mengintegralkan nilai khasanah budaya Islam Nusantara yang ada di Indonesia ini akan memberikan spirit baru bagi kader kader NU seluruh Indonesia, bahwa karakter ke keislaman nusantara ini yang terlahir dari masing masing budaya lokal atau daerah masing masing, merupakan aset NU untuk menambahkan rasa psikologis atau emosional kader untuk kaffah dalam menjalankan nilai nilai NU itu sendiri.

Karena ada sebuah pepatah Tua yang sering dikatakan, kalau ingin menjadi kaffah dalam suatu pergerakan maka nyaman kan lah kader kader dalam barisanmu, sesuai dengan gaya atau karakter masing masing untuk melangkah bersama dalam memperjuangkan sesuatu hal,karena akan terasa ringan dalam menghadapi masalah yang timbul dalam proses pergerakan menuju suatu tujuan bersama.

Dan rasa memiliki akan organisasi NU ini semakin kuat karena dilandasi atas pengakuan suatu peradaban budaya Islam Nusantara yang berkembang di masing masing daerah di Indonesia ini. Dan semangat rasa memiliki NU ini yang menjadi fokus untuk menancapkan keyakinan bahwa NU sangat menghargai nilai peradaban khususnya budaya Islam yang berkembang di masing masing daerah di Indonesia ini.

Konkritnya perlu ada suatu kebijakan  yang dijalankan dalam bentuk program, yaitu ada suatu badan seni budaya Islam Nusantara di dalam tubuh NU untuk mengakomodasikan semua seni budaya yang berkembang di Indonesia di masing masing daerah, yang kemudian di kembangkan menjadi satu nilai,maka dapat ditunjukkan di mata dunia bahwa inilah keberagaman Islam Nusantara di Indonesia dan menjadi aset bangsa Indonesia sehingga menjadi kewibawaan bangsa Indonesia.

Semoga hal tersebut menjadi pembahasan dalam salah satu agenda di kanca Muktamar NU tahun 2021 ini, yang rencananya akan dilaksanakan di Provinsi Lampung. Semoga Allah Ridhoi pergerakan kita dalam organisasi NU, amin Ilahi Rob.