KNPI Papua Barat Daya Dukung Asesment Pejabat Eslon di lingkungan Pemerintah Papua Barat Daya sebagai Bentuk Kebijakan Pemerintah yang berkeadilan.
- Wakil Walikota Jayapura, Siap Menjadi Warga Kota Pertama Yang Menerima Vaksin Covid-19 Sinovac
- Bupati Boven Digoel Minta Penyelenggara Pemilu Netral
- Kunjungan Pangdam XVII/Cen di Boven Digoel, Pemda Minta Penambahan Kuota Akmil
Baca Juga
Carateker Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesian (KNPI) Provinsi Papua Barat Daya, Jois Kambu mengatakan KNPI mendukung asesment lelang jabatan eselon III dan IV di Pemerintahan Provinsi Papua Barat Daya
Menurut Jois Kambu bahwa KNPI sebagai elemen organisasi yang bermitra langsung dengan penerintah mendukung Pemuh langkah Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dalam menerapkan metode rekrutmen Pejabat Eslon III dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Barat dengan pola tes atau Asesment.
KNPI menilai ini sebuah kebijakan yang sifatnya berkeadilan, siapapun yang mau menduduki jabatan-jabatan tersebut harus diuji kualitas dari pejabat yang bersangkutan.
“ Hasil asesment ini yang akan menjadi rujukan dan penepatan pejabat berdasarkan kualitas dari ASN itu di OPD- OPD yang dilamar,” kata Jois Kambu melalui keterangan resminya, Kamis 11 Mei 2023
Politisi muda itu menghimbau kepada Apatarur Sipil Negara (ASN) terutama orang asli Papua jangan ragu dan optimis untuk ikut serta dalam seleksi tersebut
“ Jangan minder dan pesimis dengan Kebijakan ini, tetapi yakin dan percaya bahwa saya bisa saya mampu dan saya tunjukan,” kata Jois Kambu
Ia percaya bahwa kebijakan rekrutmen dengan pola Asesment test ini adalah sebuh langkah yang Adil yang benar-benar bijak dan baik untuk semua.
“ Sekali lagi kita semua percaya bahwa Bapak Pj Gubernur, Bapak Sekda, dan OPD teknis seperti Kepegawaian sudah mengkaji dengan matang dan cermat bagaimana mencari format atau metode dalam rekrutmen pejabat Eslon III dan IV di lingkungan Pemprov Papua Barat Daya,” katanya
Menurut info yang ia terima bahwa, Formasi Jabatan terbatas tetapi jumblah ASN yang melamar membludak melebihi kuota yang ada, sehingga solusi yang tepat adalah test Asesment bagi calon pejabat yang bersangkutan.
“ Ini solusi menangani masalah tanpa masalah,” ujar Jois Kambu
Jois Kambu meyakini dan percaya bahwa Penjabat Gubernur, Penjabat Sekda dan BKD punya metode penilaian dan standar terutama kepada ASN orang asli Papua yang ada ikut test Asesment ini.
“ Kita yakin, kita percaya bahwa para bapak penjabat Gubernur punya niat yang tulus untuk berikan mandat atau kepercayaan kepada anak-anak Papua dengan catatan, harus cerdas,berkualitas, tetapi juga dibarengi dengan integritas dan moralitas yang baik pula,” kata dia
Jois Kambu berharap jangan ada yang bangun opini atau narasi yang seolah-olah bahwa ini kebijakan yang dilakukan untuk mencekal atau batasi orang Papua.
Jois Kambu menghimbau agar memberikan dukungan, dan kepercayaan penuh kepada Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya untuk menyelenggarakan pemerintahan, dan pelayanan kepada masyakarat
“ Terutama dalam kegiatan test asesment ini supaya dapat direkrut pejabat yang terbaik dari yang baik untuk menduduki jabatan2 Eslon III dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya,” ujar Jois Kambu.
- Fokus Peserta Diklat: Guru PAUD Kabupaten Mappi Berbagi Pengalaman
- Prajurit Pasmar 3 dan Batalyon Zeni 3 Marinir Berhasil Raih Juara Utama dan Juara 1 di Kejuaraan Pencak Silat Gubernur PBD Cup
- Tokoh Muda Moi Minta DPRP dan MRP Cari Solusi Terkait Polemik Konferensi Adat Malamoi